Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ribuan Warga Kepulauan Meranti Riau Terdampak Banjir

Kompas.com - 25/01/2023, 12:46 WIB
Idon Tanjung,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Intensitas hujan yang tinggi beberapa hari ini, mengakibatkan permukiman warga di Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau, terdampak banjir.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kepulauan Meranti, Eko Setiawan menyebut, ada tiga kecamatan yang paling terdampak banjir.

"Berdasarkan pantauan ada tiga kecamatan yang tergenang air, yakni Kecamatan Tebing Tinggi Barat, Rangsang Barat dan Kecamatan Pulau Merbau," sebut Eko saat dikonfirmasi Kompas.com melalui sambungan telepon, Selasa (24/1/2023).

Baca juga: [HOAKS] Bupati Meranti Muhammad Adil Diganti

Eko mengaku belum mengetahui secara pasti berapa jumlah kepala keluarga (KK) yang terdampak banjir.

Namun, banjir yang terparah terdapat di Kecamatan Tebing Tinggi Barat. Di kecamatan ini mencapai 1000 KK yang terdampak banjir.

"Yang 1000 KK ini baru satu Kecamatan Tebing Tinggi Barat. Dua kecamatan lagi belum ada laporan yang saya terima," ujar Eko.

Eko menyebut, ketinggian air di permukiman warga bervariasi mulai 30 sentimeter sampai satu meter.

Banjir mulai terjadi sejak Senin (23/1/2023). Selain akibat intensitas hujan yang tinggi, juga ditambah pasang air laut atau banjir rob.

Baca juga: Marahi dan Ucapkan Kata-kata Kasar ke Anak Buah Sri Mulyani, Bupati Meranti: Itu Pertanyaan Bukan Pernyataan

Banjir tidak hanya merendam rumah warga, namun juga fasilitas umum seperti jalan, sekolah dan musalah.

Menurut Eko, sejauh ini hanya sebagian kecil korban banjir yang mengungsi.

"Ada warga yang mengungsi ke rumah keluarganya. Tidak banyak, paling sekitar 10 KK," sebut Eko.

Kemudian, salah satu sekolah yang terdampak banjir juga diliburkan hari ini.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com