Modus Ditawari Wanita, Seorang Pekerja Migran dari Malaysia Asal Jateng Dirampok di Pontianak

PONTIANAK, KOMPAS.com – Seorang pemuda, Sumardi (30) asal Tegal, Jawa Tengah, baru pulang bekerja dari Malaysia, dirampok lima pemuda di Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar).  

Modus awalnya korban ditawari perempuan, lalu diancam dengan pisau.

Baca juga: BRI Lumajang: Uang yang Dirampok dari Kantor Unit Kunir Rp 240 Juta

Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polresta Pontianak Kompol Indra Asrianto mengatakan, dalam perkara tersebut, empat orang tersangka, berinisial BOB, RN, KV, BEK ditangkap.

“Satu orang tersangka lain, yakni Wewen, masih dalam pengejaran,” kata Indra kepada wartawan, Selasa (24/1/2023).

Indra menerangkan, peristiwa perampokan terjadi Minggu (22/1/2023). Saat itu, korban yang baru turun dari bus didatangi tiga orang tersangka, yakni KV, RN dan Wewen untuk ditawari teman kencan wanita.   

“Korban mau, lalu dibawa ke Jalan Tanjungpura Pontianak. Di sana, korban malah dirampok, 1.000 Ringgit uang Malaysia berhasil diambil tersangka,” ucap Indra.

Tak sampai di situ, setelah pergi dari tempat itu, korban kembali didatangi tersangka lain, yakni BOB dan BEK. Sebanyak dua handphone milik korban langsung diambil dari saku celananya.

“Korban tak berdaya, karena diancam menggunakan pisau. Bahkan salah satu tersangka mengaku sebagai anggota kepolisian,” ungkap Indra.

Atas perbuatan tersebut, korban lalu membuat laporan kepolisian. Dan berdasarkan keterangan korban yang dilanjutkan dengan identifikasi di lapangan, keempat tersangka berhasil ditangkap.

“Saat ini empat tersangka sudah kita proses dan satu tersangka lain dalam pengejaran,” tutup Indra. 

Baca juga: Kantor Bank di Lumajang Dirampok, Uang Rp 180 Juta Raib