Pulang Kerja, Pengendara Motor CBR di Grobogan Tewas Terseret Banjir Bandang

GROBOGAN, KOMPAS.com - Seorang pengendara sepeda motor Honda CBR tewas terseret banjir bandang di wilayah Desa Tegalsumur, Kecamatan Brati, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Identitas korban yaitu Riyanto (26) warga Desa Tegalsumur.

Kapolsek Brati AKP I Ketut Sudiarta mengatakan jasad korban berikut motornya ditemukan terpisah dengan posisi tenggelam di sungai wilayah Desa Tegal Sumur pada Jumat (6/1/2023) pagi sekitar pukul 08.00.

Baca juga: Satu Warga Meninggal Terjebak Banjir di Meteseh Semarang, Sakit dan Terkunci di Rumah

Semula motor CBR bernopol A 3066 CQ itu ditemukan warga terlebih dahulu, menyusul kemudian jasad korban.

"Jarak motor dan korban sekitar 1,5 kilometer. Korban ditemukan meninggal dengan posisi terapung, tengkurap, dan tersangkut akar pohon jati yang roboh," kata Ketut saat dihubungi melalui ponsel.

Baca juga: Tanggul Jebol, Perumahan Meteseh Semarang Terendam Banjir, Warga Sampai Naik Atap Rumah

Menurut Ketut, sebelum ditemukan meninggal dunia, pria itu diketahui tengah dalam perjalanan pulang menuju rumah saat banjir bandang berlangsung pada Kamis (5/1/2023) malam.

Saat itu hujan dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah perbukitan kendeng tersebut.

"Korban diketahui memang terbiasa pulang rumah pukul 20.00 dari tempat kerjanya di Purwodadi," jelas Ketut.

Jasad korban kemudian dievakuasi ke rumah duka untuk dimakamkan.

Dari hasil pemeriksaan medis yang digelar tim inafis Polres Grobogan dan Puskesmas Brati tidak ditemukan adanya unsur penganiayaan

Pengendara itu diduga terbawa arus banjir gunung saat melintas di jalan hingga berujung tenggelam di sungai.

"Kondisi jalan licin, penerangan juga kurang. Korban terbawa arus jatuh ke sungai," pungkas Ketut.