TEGAL, KOMPAS.com - Belasan warung dan fasilitas publik di sejumlah kawasan objek wisata pesisir pantai di Kota Tegal, Jawa Tengah, rusak dihantam angin kencang dan ombak besar saat hujan deras, Sabtu (31/12/2022).
Meski tak sampai memakan korban, kerusakan parah terjadi di tiga tempat wisata pantai. Di antaranya Objek Wisata (OW) Pantai Alam Indah (PAI), Pantai Pulo Kodok, dan Pantai Muarareja Indah.
Kapolres Tegal Kota AKBP Rahmad Hidayat mengungkapkan, dari hasil pendataan sementara, diketahui 10 warung milik warga di Pantai Muarareja rusak.
Baca juga: 33 Peristiwa Bencana Landa Pamekasan Termasuk Banjir Bandang
Kemudian 9 warung di Pantai Pulo Kodok, dan tembok pembatas jogging track di OW PAI juga jebol dihantam ombak besar.
"Hal itu diketahui karena dampak dari angin dan ombak besar," kata AKBP Rahmad, kepada wartawan saat meninjau lokasi, Sabtu (31/12/2022).
Rahmad mengatakan, jajarannya masih terus melakukan pemantauan di lapangan. Warga setempat dibantu TNI dan Polri masih melakukan evaluasi dan perbaikan.
Atas peristiwa itu, warga dan wisatawan diimbau tetap berhati-hati karena cuaca sedang kurang baik.
Rahmad menyarankan, warga lebih baik berada di rumah, karena perkiraan cuaca oleh BMKG hujan masih akan turun di sore hingga malam pergantian tahun baru.
"Warga diimbau untuk berhati-hati karena cuaca sedang tidak bersahabat dan ombaknya besar. Kita petugas patroli terus dan tempatkan anggota di titik-titik rawan," pungkas Rahmad.
Sementara itu, Badan Meterorologi Klimatologi dan Gesofisika (BMKG) melalui Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas Semarang, mengeluarkan imbauan peringatan dini gelombang tinggi.
Imbauan tersebut berlaku pada 31 Desember 2022 pukul 07.00 WIB hingga 1 Januari 2023 pukul 07.00 WIB. Adapun tinggi gelombang 2,5-4 meter berpeluang terjadi di Laut Jawa bagian Tengah, perairan Semarang Demak, perairan Karimunjawa, perairan Jepara, perairan Pati-Rembang, perairan Pekalongan-Kendal dan perairan Brebes-Pemalang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.