SOLO, KOMPAS.com - Ribuan personel gabungan Polisi dan TNI akan diterjunkan untuk mengamankan resepsi pernikahan Putra Bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) Kaesang Pangarep dengan Erina Gudono.
Kepala Polresta (Kapolresta) Solo Komisaris Besar (Kombes) Iwan Saktiadi, menjelaskan pengaman akan terbagi di beberapa sektor dan sejumlah lokasi acara pernikahan tersebut di Solo, Jawa Tengah.
"Kami koordinasikan dengan Polres Soloraya, estimasi kami personel tersebut kurang lebih antara 3.500 sampai dengan 5.000 personel," kata Iwan Saktiadi, Jumat (25/11/2022).
Baca juga: Upacara Adat Ngunduh Mantu Kaesang-Erina Kabarnya Digelar di Loji Gandrung, Ini Kata Gibran
Dia mengatakan personel juga akan di tempatkan di lokasi kegiatan masyarakat agar tidak terganggu dengan acara tersebut.
"Tentunya tersebar di seluruh penjuru ya maksudnya, tidak hanya berkonsentrasi pada titik acara. Namun demikian seluruhnya antisipasi agar kami bisa mengakomodasi dan juga kegiatan masyarakat rutin tidak terganggu ataupun tidak terhambat," lanjutnya.
Seperti diketahui, saat gelaran acara pernikahan pada 11 Desember 2022 mendatang, bertepatan dengan hari car free day (CFD) di sepanjang Jalan Slamet Riyadi, Kota Solo.
Antisipasi keamanan juga disiagakan untuk para tamu undangan yang diperkirakan ribuan orang akan hadir dalam acara tersebut.
"(Tamu Undangan VIP) Kami belum mendapatkan konfirmasi dari panitia. Intinya kami telah mempersiapkan segala macam kemungkinan untuk mengantisipasi tamu yang akan hadir di Solo," jelasnya.
Sedangkan untuk lokasi parkir juga sudah disiapkan di beberapa titik di sekitar Pura Mangkunegaran, Kota Solo.
"Kita menyiapkan lebih dari 8 titik dengan total kapasitas tampungannya lebih dari 3500 kendaraan," jelasnya.
Iwan juga memastikan untuk rekayasa lalu lintas penutupan jalan dimungkinkan tidak akan dilaksanakan. Adapun, terpaksa dilaksanakan harapannya tidak mengganggu aktivitas rutin masyarakat Solo.
"Saat ini kami tidak merencanakan untuk penutupan ruas jalan semua berlaku seperti sedia kala. Tidak akan ada agenda yang berubah, baik itu cfd dan lain sebagainya," jelasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.