SEMARANG, KOMPAS.com - Polda Jawa Tengah (Jateng) membenarkan jika tersangka investasi robot trading NET89 terlibat kecelakaan di Jalan Tol Solo-Semarang, Kabupaten Boyolali.
Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Iqbal Alqudusy mengatakan, korban berinisial HS meninggal dunia 30 Oktober 2022 dan langsung dibawa keluarga ke Mojokerto.
"Korban merupakan tersangka investasi robot trading NET89 yang ditangani Bareskrim," kata Iqbal, melalui pesan WhatsApp, pada Selasa (15/11/2022).
Dia mengatakan, sekitar pukul 01.10 WIB pada 30 Oktober 2022 mobil Honda Jazz dengan nomor polisi S 1576 TE yang dikendarai HS melaju dari arah Ngawi.
Baca juga: Polri: Penyidikan Kasus Net89 Tetap Berjalan meski Satu Tersangka Meninggal Dunia
"Dia dari arah Ngawi menuju arah Semarang," ujar dia.
Saat itu, HN melaju di jalur 1 dengan kecepatan 100 kilometer/jam.
Namun, setiba di KM 487/200-B pengendara mobil Honda Jazz itu mengantuk.
"Sehingga tidak bisa mengendalikan laju kendaraan," papar dia.
Berdasarkan pemeriksaan, hal itulah yang membuat mobil yang dikemudikan HN menabrak bagian belakang truk tronton dengan nomor polisi DK 8316 LG.
Baca juga: Tol Semarang-Demak Dibuka untuk Jalur Alternatif, Warga Sebut Bisa Pangkas Waktu Tempuh
"Saat itu truk tronton sedang berhenti di ujung jalan 487/200B," imbuh dia.
Informasi yang dia dapatkan, pengemudi mobil Honda Jazz tersebut langsung meninggal dunia di lokasi tempat kejadian kecelakaan.
"Sementara penumpang mobil Honda Jazz berinisial HTR mengalami luka patah kaki kiri," ujar dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.