Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tour de Muara Takus, Ratusan Pesepeda Tempuh Jarak 125 KM dari Pekanbaru ke Candi Bersejarah di Kampar

Kompas.com - 12/11/2022, 21:58 WIB
Idon Tanjung,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Ratusan pesepeda ikut serta dalam event Tour de Muara Takus 2022, Sabtu (12/11/2022).

Ajang nasional ini, diikuti peserta dari 20 provinsi di Indonesia. Tak hanya pesepeda Indonesia saja, namun ada juga pesepeda dari negara tetangga, Malaysia.

Tercatat sebanyak 300 lebih pesepeda yang mengikuti ajang ini. Starnya dari Markas Polda Riau di Kota Pekanbaru.

Pelepasan peserta balap sepeda dilakukan oleh Gubernur Riau, Syamsuar bersama Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal, Danrem 031/Wira Bima, Brigjen TNI Parlindungan Hutagalung, Bupati Kampar Kamsol dan pejabat lainnya.

Baca juga: Cerita Polisi di Pekanbaru Sediakan Warung Makan Gratis, Diburu Pengemudi Ojol hingga Pelajar

Peserta bersepeda dari Kota Pekanbaru menuju Candi Muara Takus, yang terletak di Desa Muara Takus, Kecamatan XIII Koto Kampar, Kabupaten Kampar, Riau.

Sesuai dengan temanya, Tour de Muara Takus.

Candi Muara Takus sendiri, merupakan peninggalan peradaban Budha dari masa Kerajaan Sriwijaya.

Rute yang ditempuh peserta berjarak sekitar 125 kilometer (KM).

Ajang perdana kali diadakan ini, disambut antusias oleh masyarakat Kabupaten Kampar.

Hampir di sepanjang rute, warga berdiri di pinggir jalan menyaksikan pesepeda. Mulai dari orang dewasa, hingga anak sekolah seakan tak mau ketinggalan momen itu.

Selain itu, warga juga pitstop. Pitstop 1 di Kompleks Istana Kesultanan Kampa di Desa Koto Perambahan, Kecamatan Kampa.

Lalu, ke Pitstop 2 di Balai Bupati Kampar Kecamatan Bangkinang Kota.

Sedangkan Pitstop 3 di Dermaga Gulamo kawasan Waduk PLTA Koto Kampar, Desa Tanjung Alai, Kecamatan XIII Koto Kampar. 

Baca juga: Kategori Young Talent Borobudur Marathon 2022 Diapresiasi Atlet Nasional

Para peserta disuguhi nuansa khas Kampar. Mulai dari budaya, adat istiadat, kuliner dan tempat-tempat bersejarah.

Sampai di lokasi finis, kawasan Candi Muara Takus dipadati oleh masyarakat.

Pengunjung candi bersejarah itu dihibur berbagai hiburan rakyat yang memeriahkan Tour de Muara Takus.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Regional
Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Regional
Perjuangan Reni Obati Putrinya Positif BDB hingga Meninggal Dunia, Panas Tinggi Capai 45 Derajat

Perjuangan Reni Obati Putrinya Positif BDB hingga Meninggal Dunia, Panas Tinggi Capai 45 Derajat

Regional
Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Regional
3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asyik Main Judi 'Online' di Warung Kopi

3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asyik Main Judi "Online" di Warung Kopi

Regional
Kronologi Suami di Demak Ajak Adik Bunuh Pria yang Lecehkan Istrinya

Kronologi Suami di Demak Ajak Adik Bunuh Pria yang Lecehkan Istrinya

Regional
Aceh Utara Terima 562 Formasi ASN pada 2024

Aceh Utara Terima 562 Formasi ASN pada 2024

Regional
Jalan Raya di Bandung Barat Tertimbun Longsor, Lalu Lintas Bandung-Purwakarta Tersendat

Jalan Raya di Bandung Barat Tertimbun Longsor, Lalu Lintas Bandung-Purwakarta Tersendat

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
7.945 Calon Mahasiswa Ikuti UTBK di Untidar Magelang, Berikut 8 Lokasi Tesnya

7.945 Calon Mahasiswa Ikuti UTBK di Untidar Magelang, Berikut 8 Lokasi Tesnya

Regional
Sandiaga Uno Enggan Berandai-andai Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Sandiaga Uno Enggan Berandai-andai Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Regional
1.000-an Jumantik untuk Berantas Sarang dan Jentik Nyamuk di Babel

1.000-an Jumantik untuk Berantas Sarang dan Jentik Nyamuk di Babel

Regional
Calon Independen Pilkada Lhokseumawe Harus Miliki 5.883 Dukungan KTP

Calon Independen Pilkada Lhokseumawe Harus Miliki 5.883 Dukungan KTP

Regional
Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Regional
Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com