"Kecuali laki-laki, kalau yang laki-laki membantu pertempuran," ungkapnya.
Namun rencana tersebut tercium oleh tentara Jepang. Saat itu tentara mencurigai banyak warga yang mengungsi dari Kampung Batik.
"Jepang sudah mencium kalau akan ada serangan besar karena pada mengungsi," ujarnya.
Akhirnya, tentara Jepang mengambil inisiatif untuk menyerang lebih dulu sebelum tentara BKR dan warga Semarang menyerang. Serangan Jepang berlangsung sekitar tiga jam.
"Mulai sekita pukul 15.00 WIB sampai 18.30 WIB," imbuhnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.