Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Malam Ini, Berbagai Elemen Suporter Persis Solo Ikuti Doa Bersama Suporter Yogyakarta

Kompas.com - 04/10/2022, 14:11 WIB
Labib Zamani,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Berbagai elemen suporter Persis Solo akan mengikuti doa bersama suporter Yogyakarta terkait insiden kemanusiaan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan di Stadion Mandala Krida, Selasa (4/10/2022).

Ketua Panpel Persis Solo, Ginda Ferachtriawan membenarkan sore ini berbagai elemen suporter Persis Solo akan menghadiri undangan doa bersama suporter Yogyakarta.

Baca juga: 1.000 Lilin untuk Tragedi Kanjuruhan, Suporter Balikpapan: Nyawa Tak Bisa Dibayar Pakai Rupiah

Doa bersama suporter Yogyakarta di parkir barat Stadion Mandala Krida dimulai pukul 18.30 WIB.

"Hari ini teman-teman Solo akan ke Jogja. Nanti setengah 7 ada acara doa bersama mudah-mudahan menjadi bagian kedamaian suporter," kata Ginda dikonfirmasi di Solo, Jawa Tengah, Selasa.

Menurut Ginda, ada ratusan suporter dari berbagai elemen yang akan berangkat ke Yogyakarta untuk mendoakan korban meninggal dalam insiden di Stadion Kanjuruhan.

Momentum ini juga bersamaan dengan ramaianya keinginan suporter dari tiga kota yakni Sleman, Yogyakarta dan Solo untuk berdamai.

"Berawal dari banyak cuitan di sosmed. Kemarin juga sudah ada acara di Prambanan tapi kan bersamaan. Ini dibikin kan khusus kebetulan yang mengundang teman-teman dari Jogja. Ini teman-teman Solo berangkat ke sana. Kumpul bersama nanti," terang Ginda.

Ginda berharap peristiwa yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur tidak kembali terulang dan menjadi yang terakhir.

Peristiwa tersebut juga diharapkan bisa menjadi pelajaran berharga untuk menciptakan dunia sepak bola Indonesia menjadi lebih baik.

"Pertandingan itu kan olahraga dan sportivitas. Sekarang berharapnya sudah tidak ada lagi kejadian yang tidak kita inginankan. Mari tinggalkan kekerasan, apa yang bisa kita lakukan rivalitas cukup di lapangan saja. Ini momennya untuk introspeksi diri," ungkap Ginda.

Baca juga: Suporter di Berbagai Daerah Berduka untuk Korban Tragedi Kanjuruhan: Nyawa Tidak Sebanding dengan Sepak Bola

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Regional
Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Regional
Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Regional
Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Regional
Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Regional
Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Regional
Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Regional
Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Regional
Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Regional
390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

Regional
Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Regional
MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode 'Early Bird'

MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode "Early Bird"

Regional
Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Regional
Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com