Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahanan di Polres Pelabuhan Tanjung Perak Meninggal Usai Terjatuh di Kamar Mandi

Kompas.com - 03/10/2022, 17:28 WIB
Muchlis,
Krisiandi

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.Com - Umi Cholifah (43) warga Asemrowo Surabaya meninggal dunia di tahanan Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Kamis (29/9/2022).

Ifa, panggilan Umi, dinyatakan tak bernyawa sekitar pukul 15.15 WIB setelah terjatuh di kamar mandi tahanan.

Pihak Kejaksaan Negeri Tanjung Perak melalui Kepala Seksi Intelejen Putu Arya Wibisana menjelaskan kronologi kematian Ifa menurut pihak petugas tahanan Polres Pelabuhan Tanjung Perak.

Menurut Putu, mulanya Ifa yang sedang mengalami diare hendak ke kamar mandi untuk mengganti celana dalam.

Baca juga: Dituduh Mencuri, Seorang Pria Tewas Gantung Diri di Sel Mapolsek Pancur Batu Deli Serdang

"Itu sekitar pukul 13.30 WIB almarhum ini ke kamar mandi ternyata dia terpeleset, badannya pun sudah berlumur kotoran karena dia sedang diare," kata Putu kepada Kompas.com, Senin (3/10/2022).

Ifa kemudian ditemukan oleh sesama narapidana yaitu SR. SR melihat Ifa sudah dalam keadaan jatuh dan menolong untuk berdiri.

SR meminta bantuan RR untuk memanggil sesama tahanan guna membantu Ifa. Oleh SR dan RR, Ifa dibersihkan dan digantikan pakaiannya.

"RR masuk ke kamar mandi, langsung memandikan yang bersangkutan bersama SR kemudian menggantikan baju dan minyak kayu putih. Setelah itu yang berangkutan ditidurkan di kamar namun mengaku sesak napas, kemudian para tahanan wanita memanggil petugas untuk di bawa ke klinik," Papar Putu.

Sayangnya, nyawa Ifa tidak tertolong saat dibawa oleh petugas ke rumah sakit PHC Surabaya.

"Ifa ini memang statusnya tahanan titipan kami di tahanan Polres Pelabuhan Tanjung Perak, tanggal 29 kemarin kami dikabari bahwa ada yang terjatuh dan meninggal," ujar dia.

Putu mengaku tidak bisa memberikan komentar lebih banyak atas insiden kematian Ifa di dalam tahanan. Namun demikian, dia mengakui bahwa Ifa punya riwayat penyakit jantung dan diabetes.

Sementara itu, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Zulfikar saat dikonfirmasi terkiat persoalan tersebut tak bisa memberikan komentar secara resmi.

"Persoalan itu untuk komentar resminya dari kasi Intel, tapi kalau hanya sekedar ngobrol monggo," singkat dia.

Terpisah, pihak Kuasa Hukum Almarhum Ifa, Sahlan Azwar mengaku mendapatkan kabar kliennya meninggal di kamar mandi tahanan sekitar pukul 17.30 WIB.

Dirinya sangat menyayangkan pihak petugas yang memberi kabar duka itu setelah Ifa sudah tak bernyawa.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Regional
Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Regional
Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Regional
Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan 'Dijual' Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan "Dijual" Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Regional
Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Regional
Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Regional
Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Regional
Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Regional
Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Regional
Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Regional
Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Kilas Daerah
Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Regional
Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Regional
Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com