Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Kedelai Impor Tembus Rp 13.000 Per Kg, Perajin Tahu Tempe di Indramayu Berencana Kecilkan Ukuran

Kompas.com - 30/09/2022, 16:27 WIB
Gloria Setyvani Putri

Editor

INDRAMAYU, KOMPAS.com - Imbas kacang kedelai impor yang terus mengalami kenaikan, membuat ukuran tahu dan tempe di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat bakal diperkecil.

Dikutip dari Tribun Jabar, dalam dua hari terakhir, harga kacang kedelai di Kabupaten Indramayu tembus Rp 13.000 per kilogram. Biasanya, harga kacang kedelai Rp 8.000 per kilogram.

"Naik terus (harga kacang kedelai). Dari awalnya Rp 8 ribu sekarang sudah Rp 13 ribu, mulai hari kemarin," ujar Tarma (53), pengusaha tahu tempe di Kelurahan Bojongsari, Kecamatan/Kabupaten Indramayu, Jumat (30/9/2022).

Baca juga: Dilema Perajin Tahu di Pangandaran saat Harga Kedelai Naik Rp 1.000 per Kg: Tolonglah...

Tarma mengaku tidak mengetahui secara pasti alasan kenaikan harga kedelai tersebut.

"Distributor bilangnya dari sananya juga naik. Mau gimana lagi biar bisa jualan jadinya ya terpaksa dibeli," ucapnya.

Kondisi ini membuat para pengusaha tahu tempe di Kabupaten Indramayu merugi.

Pasalnya, minimnya keuntungan tidak sebanding dengan biaya operasional yang mesti dikeluarkan.

Baca juga: Zulhas ke Lampung, Perajin Tempe Curhat Sulit Produksi karena Harga Kedelai Naik

Untuk menyiasati kenaikan harga kedelai tersebut, Tarma pribadi berencana akan mengurangi ukuran tahu dan tempe buatannya sebagai ganti tidak menaikkan harga.

"Harga tetap sama dahulu, tahu per kotak Rp 30 ribu, tempe satu petak Rp 7 ribu," ujar dia.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Masyarakat Jangan Kaget, Ukuran Tahu dan Tempe di Indramayu Bakal Lebih Kecil dari Biasanya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com