Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Ongkos Bus Sumatera, AKDP Naik Rp 40.000, Sumatera-Jawa Naik Rp 65.000

Kompas.com - 07/09/2022, 22:57 WIB
Idon Tanjung,
Reni Susanti

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Ongkos bus AKDP (antar-kota dalam provinsi) dan AKAP (antar-kota antar-provinsi) naik Rp 30.000-65.000 pasca-kenaikan harga BBM.  

Seperti ongkos bus rute Pekanbaru-Medan naik Rp 50.000. Seperti yang dirasakan seorang penumpang, Azhar (20), mengaku ongkos naik Rp 50.000.

"Ongkos naik Rp 50.000. Sebelum BBM naik biasanya Rp 250.000," akui Azhar saat diwawancarai Kompas.com di Terminal Bandar Raya Payung Sekaki (BRSP) di Jalan Tuanku Tambusai, Kota Pekanbaru, Riau, Rabu (7/9/2022).

Baca juga: Polisi Tangkap Pemuda yang Hendak Perkosa dan Aniaya Temannya di Pekanbaru

Hal yang sama dikatakan Yopi (27). Ia mengaku keberatan dengan kenaikan ongkos akibat dampak dari naiknya BBM. 

"Keberatan juga ongkos bus naik. Kalau bisa, ya ongkos seperti biasa lagi Rp 250.000," ucapnya.

Kedua penumpang ini khawatir ongkos Pekanbaru-Medan makin tinggi di saat hari-hari besar. Seperti jelang Lebaran.

Karena itu, mereka berharap ongkos bus tetap seperti biasanya.

"Kami harap harga BBM turun lagi supaya ongkos lebih murah. Sekarang hari-hari biasa ongkos sudah naik Rp 50.000. Takutnya nanti di hari-hari besar ongkos makin naik," kata Azhar.

Baca juga: Terdampak Kenaikan Harga BBM, Ojol hingga Sopir Bus di Riau Dapat Bantuan Sembako dari Polisi

Sementara itu, Ketua Organisasi Angkutan Darat (Organda) Kota Pekanbaru, Sofyan Daulay mengaku, saat ini sudah ada kenaikan tarif penumpang angkutan umum dampak dari naiknya harga BBM.

"Kalau kenaikan tarif itu sudah ada. Itu perintah langsung dari direksi perusahaan," ujar Sofyan saat diwawancarai Kompas.com di Terminal BRPS Pekanbaru, Rabu.

Ia menyebut, besaran kenaikan tarif penumpang tergantung jarak dan jangkauan bus. Seperti perjalanan bus dalam Sumatera, rata-rata ongkos naik Rp 30.000 sampai Rp 40.000.

"Tapi kalau dari Sumatera ke Jawa, itu naiknya sampai Rp 65.000," kata Sofyan.

Ia menyebut, kenaikan ongkos bus diberlakukan setelah pemerintah mengumumkan harga BBM naik pada Sabtu, 3 September 2022 pukul 14.30 WIB.

"Ada yang kawan-kawan perusahaan bus menaikkan langsung tarif pas hari pengumuman BBM naik. Ada juga perintah dari direksinya tanggal 8 Agustus 2022 mulai ongkosnya naik. Jadi, ada yang langsung menaikkan dan ada yang diperintah direksinya," sebut Sofyan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rangkaian Kegiatan Hari Raya Waisak 2024 di Candi Borobudur Magelang

Rangkaian Kegiatan Hari Raya Waisak 2024 di Candi Borobudur Magelang

Regional
Dikepung Warga, Penculik Bayi 7 Bulan di Dompu NTB Berhasil Ditangkap Polisi

Dikepung Warga, Penculik Bayi 7 Bulan di Dompu NTB Berhasil Ditangkap Polisi

Regional
Puncak Perayaan Waisak di Borobudur, Ada Festival Lampion Ramah Lingkungan

Puncak Perayaan Waisak di Borobudur, Ada Festival Lampion Ramah Lingkungan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pegi Terduga Pembunuh Vina Cirebon Ditangkap | Akhir Kasus Norma Risma

[POPULER NUSANTARA] Pegi Terduga Pembunuh Vina Cirebon Ditangkap | Akhir Kasus Norma Risma

Regional
8 Alat Musik Tradisional Sumatera Barat dan Cara Memainkannya

8 Alat Musik Tradisional Sumatera Barat dan Cara Memainkannya

Regional
Trauma, Gadis Pemohon KTP Korban Pelecehan Seksual di Nunukan Menangis Saat Diperiksa

Trauma, Gadis Pemohon KTP Korban Pelecehan Seksual di Nunukan Menangis Saat Diperiksa

Regional
PKB-Gerindra Jajaki Koalisi untuk Pilkada Jateng, Gus Yusuf: Cinta Lama Bersemi Kembali

PKB-Gerindra Jajaki Koalisi untuk Pilkada Jateng, Gus Yusuf: Cinta Lama Bersemi Kembali

Regional
Sempat Jadi Bupati Karanganyar Selama 26 Hari, Rober Christanto Maju Lagi di Pilkada

Sempat Jadi Bupati Karanganyar Selama 26 Hari, Rober Christanto Maju Lagi di Pilkada

Regional
Antisipasi Banjir, Mbak Ita Instruksikan Pembersihan dan Pembongkaran PJM Tanpa Izin di Wolter Monginsidi

Antisipasi Banjir, Mbak Ita Instruksikan Pembersihan dan Pembongkaran PJM Tanpa Izin di Wolter Monginsidi

Regional
Soal Wacana DPA Dihidupkan Kembali, Mahfud MD Sebut Berlebihan

Soal Wacana DPA Dihidupkan Kembali, Mahfud MD Sebut Berlebihan

Regional
Baliho Bakal Cawalkot Solo Mulai Bermunculan, Bawaslu: Belum Melanggar

Baliho Bakal Cawalkot Solo Mulai Bermunculan, Bawaslu: Belum Melanggar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com