Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Remaja di Kalsel Aniaya Pemilik Toko karena Tak Terima Ponsel Miliknya Gagal Diservis

Kompas.com - 01/09/2022, 14:47 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BATULICIN, KOMPAS.com - Seorang remaja di Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan (Kalsel), berinisial IS (18) ditangkap polisi setelah menyerang dan menganiaya seorang perempuan pemilik toko ponsel.

Peristiwa penganiayaan itu terjadi di toko ponsel milik korban HH (27) pada, Selasa (30/8/2022) di Jalan Transmigrasi, Kecamatan Simpang Empat, Tanah Bumbu.

Aksi penganiayaan itu terekam kamera pengawas atau CCTV toko ponsel kemudian viral di media sosial.

Kepala Seksi Humas Polres Tanah Bumbu, AKP Ibrahim Made Rasa menerangkan kronologi kasus tersebut.

Baca juga: Detik-detik Pemain Bola Keluar Lapangan Setelah Dijemput Istri, Kepala Desa Ungkap Penyebabnya

Ketika itu, pelaku datang ke toko ponsel milik korban bersama ibunya dengan maksud mengambil ponsel yang beberapa hari sebelumnya diantar pelaku untuk diservis.

"Pelaku sebelumnya datang menyerahkan HP-nya kepada korban untuk diperbaiki di toko ponsel milik korban," ujar Ibrahim Made Rasa, saat dikonfirmasi, pada Kamis (1/9/2022).

Setelah kembali ke toko ponsel milik korban, ponsel pelaku tak ternyata tidak bisa diservis dengan beberapa alasan.

"Selanjutnya korban mengembalikan HP dan uang biaya perbaikan yang sudah diserahkan pelaku sebelumnya sejumlah Rp 435.000," ujar dia.

Mengetahui ponselnya tak bisa diservis, pelaku mulai kesal dan emosi terhadap korban.

Apalagi, setelah diperiksa, pelaku menemukan ponselnya tak bisa lagi dinyalakan.

"Namun, pelaku tidak terima dan mengatakan kepada korban bahwa sebelumnya HP miliknya tersebut masih dalam keadaan nyala sewaktu diserahkan kepada korban, kemudian terjadi cekcok mulut antara pelaku dan korban," tambah dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesisir Selatan Sumbar Dilanda Banjir, 1 Jembatan Ambruk dan Ratusan Rumah Terendam

Pesisir Selatan Sumbar Dilanda Banjir, 1 Jembatan Ambruk dan Ratusan Rumah Terendam

Regional
Diguyur Hujan Deras, 1.695 Rumah di OKU Terendam Banjir

Diguyur Hujan Deras, 1.695 Rumah di OKU Terendam Banjir

Regional
Cerita Ibu yang Anaknya Muntah-muntah Diduga Keracunan Bubur Pemberian DPPKB

Cerita Ibu yang Anaknya Muntah-muntah Diduga Keracunan Bubur Pemberian DPPKB

Regional
'Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya'

"Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya"

Regional
 Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Regional
Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Regional
Hakim Bebaskan Tersangka Kasus Mafia Tanah yang Ditangkap di Bandara Pangkalpinang

Hakim Bebaskan Tersangka Kasus Mafia Tanah yang Ditangkap di Bandara Pangkalpinang

Regional
Pilkada Semarang, PDI-P Buka Peluang Berkoalisi dengan Gerindra

Pilkada Semarang, PDI-P Buka Peluang Berkoalisi dengan Gerindra

Regional
Temukan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kateri Malaka

Temukan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kateri Malaka

Regional
Puluhan Balita Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur PMT, Dinas PPKB Majene Beri Penjelasan

Puluhan Balita Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur PMT, Dinas PPKB Majene Beri Penjelasan

Regional
Berdalih Berikan Edukasi, Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang Banten

Berdalih Berikan Edukasi, Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang Banten

Regional
20 Babi di Lembata Mati Mendadak dalam 2 Pekan Diduga Akibat ASF

20 Babi di Lembata Mati Mendadak dalam 2 Pekan Diduga Akibat ASF

Regional
Pj Bupati Tangerang: Kolaborasi dan Sinergi Jadi Kunci Layanan Terbaik bagi Masyarakat

Pj Bupati Tangerang: Kolaborasi dan Sinergi Jadi Kunci Layanan Terbaik bagi Masyarakat

Regional
Satu Pasien di Pelosok Manggarai Timur NTT Meninggal saat Ditandu Lewati Jalan Tanah ke Puskesmas

Satu Pasien di Pelosok Manggarai Timur NTT Meninggal saat Ditandu Lewati Jalan Tanah ke Puskesmas

Regional
Nekat Pulang dari RS demi Ikut UTBK di Unsoed, Nayla Kerjakan Soal dari Dalam Mobil

Nekat Pulang dari RS demi Ikut UTBK di Unsoed, Nayla Kerjakan Soal dari Dalam Mobil

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com