"Mungkin 10 detik-an. Agak lama tadi," katanya.
Kepala Seksi Pencegahan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi, Yusuf Arif mengatakan, getaran gempa dirasakan di hampir seluruh wilayah Banyuwangi.
"Ya, betul. Gempa dirasakan di Banyuwangi," kata Yusuf kepada Kompas.com, Senin.
Hingga kini, BPBD Banyuwangi belum menerima laporan dampak kerusakan akibat gempa bumi tersebut.
"Belum ada laporan dampak gempa. Kita berharap semoga semuanya baik-baik saja," tutup Yusuf.
Baca juga: Gempa M 5,8 di Bali Terasa hingga Banyuwangi, Warga: Getarannya Agak Lama
Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa yang terjadi pada pukul 16.36 Wita atau pukul 15.36 WIB pada Senin (22/8/2022) tidak berpotensi tsunami.
Gempa tersebut berkekuatan magnitudo 5,8 dengan kedalaman 124 kilometer.
Lokasi gempa berada di Bali selatan pada lintang 9,36 LS dan bujur timur 115,59.
(Penulis Kontributor Buleleng Bali, Ahmad Muzakki Al Hasan, Kontributor Bali, Yohanes Valdi Seriang Ginta, Kontributor Banyuwangi, Rizki Alfian Restiawan, Kontributor Kompas TV Mataram, Fitri Rachmawati | Editor Dheri Agriesta, Andi Hartik)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.