Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa M 5,8 Bali Kagetkan Peserta G20, Panik hingga Berhamburan Keluar Ruangan

Kompas.com - 22/08/2022, 21:18 WIB
Riska Farasonalia

Editor

Dia mengatakan, acara sudah berakhir saat terjadi guncangan. Namun, para peserta tetap berlari panik keluar ruangan.

"Panik semua keluar. Bagaimana juga orang takut kerobohan gedung. Enggak ada yang enggak takut," katanya.

Baca juga: Gempa M 5,8 Guncang Bali, Peserta Event G20 Panik Berlarian Keluar Ruangan

Gempa terasa sampai Lombok

Warga di Kota Mataram, NTB pun juga turut merasakan getaran akibat gempa di Bali.

Salah satu warga di Lingkungan Irigasi Mataram Nila Yuliani (37), saat itu sedang menggendong bayinya yang baru berusia lima bulan.

Dia mengaku kaget merasakan getaran tersebut sehingga langsung berlari keluar rumah.

"Kaget saya, gempanya membuat atap rumah jadi bergetar, lagi punya bayi jadi langsung lari keluar, khawatir," kata dia.

Dia beserta warga lainnya memastikan tak ada gempa susulan, lalu kembali ke dalam rumah.

"Ini jadi ingat kejadian empat tahun lalu, waktu itu gempa sangat keras dan saya sampai pusing, waktu itu hamil anak kedua saya," ungkap dia.

Seorang guru mengaji, Azwar mengaku khawatir jika terjadi gempa susulan. Dia pun meminta murid-muridnya yang sedang mengaji di masjid untuk pulang ke rumah.

"Saya liburkan dulu pelajaran mengaji adik adik ini, semoga tidak ada gempa lagi," kata Azwar.

Sementara, sejumlah aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Kantor Gubernur NTB juga berhamburan ke luar rumah.

Khususnya, ASN yang melakukan kegiatan di Aula Sangkareang.

Baca juga: Gempa Magnitudo 5,8 yang Guncang Bali Terasa hingga Lombok, Warga Berhamburan

Getaran terasa sampai Banyuwangi

Seorang warga yang tinggal di Banyuwangi bagian selatan, Pampam mengaku merasakan getaran gempa tersebut.

"Saya pas di kamar mandi tadi, kaget panik langsung keluar," ucap warga Kecamatan Siliragung itu.

Menurutnya, getaran gempa dirasakan beberapa detik.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Regional
4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Regional
Polres Siak Pasang Stiker 'Cahaya' pada Truk di Jalan Tol Permai

Polres Siak Pasang Stiker "Cahaya" pada Truk di Jalan Tol Permai

Regional
2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

Regional
10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

Regional
Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com