Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Ramai-ramai Membabat Sarang Judi di Sejumlah Daerah, Ada Apa?

Kompas.com - 22/08/2022, 13:20 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Penulis

 

Instruksi Kapolri berantas judi

Aksi penggerebekan sarang judi di sejumlah tempat ini dilakukan usai Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berbicara soal pemberantasan judi.

Sigit memerintahkan seluruh jajarannya, mulai dari Mabes Polri hingga Polda, untuk membabat habis pelaku aktivitas judi, baik online maupun konvensional.

Kapolri menegaskan agar jajarannya tak hanya memberantas pemain dan bandar saja, tetapi juga pihak-pihak yang mem-backing kegiatan tersebut.

"Tak hanya para pemain dan bandar saja, namun juga pihak yang mem-backing di belakangnya serta melakukan pemblokiran situs-situs judi online," ketik akun resmi Instagram Divisi Humas Polri, Kamis (18/8/2022).

Di samping itu, Sigit juga mengancam akan mencopot kapolres, direktur, hingga kapolda bila di daerahnya masih terdapat praktik judi.

"Saya tidak memberikan toleransi. Kalau masih ada kedapatan, pejabatnya saya copot. Saya tidak peduli apakah itu Kapolres, apakah itu Direktur, apakah itu Kapolda, saya copot," tandasnya.

"Demikian juga di Mabes (Polri). Tolong untuk diperhatikan akan saya copot juga," imbuhnya.

Baca juga: Kapolda Jateng Ancam Ganti Kapolres yang Tak Tegas terhadap Judi

Pandangan IPW

Terkait maraknya penggerebekan di berbagai tempat di Indonesia Ketua Indonesia Police Watch Sugeng Teguh Santosa memberikan pandangannya. Menurutnya, langkah polisi tersebut bagus.

"Ya itu baik saja," terangnya dalam pesan suara yang diterima Kompas.com, Minggu (21/8/2022).

Meski demikian, Sugeng memberikan kritikan.

"Tetapi saya melihat ini kebiasaan buruk polisi. Kalau diperintah oleh atasan, baru bergerak," bebernya.

Dia mengibaratkan langkah polisi tersebut seperti paku.

"Seperti paku, (kalau) enggak dipukul pakai palu, itu tidak akan jalan," sebutnya.

Namun, Sugeng memberikan apresiasi kepada kepolisian daerah yang sudah bergerak lebih awal untuk memberentas praktik judi.

"Ada beberapa Polda yang sudah bergerak lebih dulu. Saya beri catatan: Polda Banten dan Sumatera Barat. Mereka jauh bergerak lebih dulu sebelum ada ramai-ramai soal judi online yang terbongkar saat ini," sambungnya.

Baca juga: Kapolda Sumbar Ancam Polisi Backing Judi: Saya Tangkap

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Medan, Dewantoro; Kontributor Bali, Yohanes Valdi Seriang Ginta; Kontributor Pangkalpinang, Heru Dahnur; Fitria Chusna Farisa | Editor: Gloria Setyvani Putri, Andi Hartik, Dheri Agriesta, Fitria Chusna Farisa), TribunJateng.com

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com