Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/08/2022, 20:11 WIB
Bayu Apriliano,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

PURWOREJO, KOMPAS.com - Taib (40), seorang petani warga Kampung Gamblog, Kelurahan Baledono, Kecamatan Purworejo, Jawa Tengah tak menyangka akan menemukan mortir di kebun miliknya.

Taib menjelaskan, penemuan mortir tersebut berawal saat dirinya akan menanam cabai di kebun depan rumahnya. Saat itu cangkul yang ia gunakan menghantam benda keras yang ia kira hanya besi tua biasa.

"Sempat saya pegang-pegang karena tidak tahu mortirnya aktif atau enggak. Tetapi kata pak polisi yang tadi ke sini, mortirnya aktif," kata Taib usai penemuan pada Kamis (11/8/2022).

Ia menyebut, penemuan mortir aktif di kebun depan rumahnya ditemukan di kedalaman 40 Cm dari permukaan tanah. Mortir berjenis roket dengan diameter sekitar 10 Cm tersebut terlihat sudah mulai berkarat.

Baca juga: Benda Mirip Mortir Ditemukan di Blora, Tim Penjinak Bom Turun Tangan

"Tadi pagi sekitar pukul 09.30 WIB saat saya mencangkul tanah untuk menanam cabai tiba-tiba cangkul mengenai benda keras," sebutnya.

Diketahui, lahan yang saat ini menjadi permukiman warga ini dulunya adalah hutan belantara dan disinyalir sebagai tempat persembunyian para pejuang kemerdekaan.

Penemuan benda-benda peninggalan perang seperti mortir dan granat tidak hanya sekali ini ditemukan.

Di wilayah Kabupaten Purworejo sendiri tercatat beberapa kali warga menemukan benda tersebut. Sebelumny warga Kelurahan Sucen Jurutengah menemukan Granat Nanas pada Jumat (8/4 /2022) yang lalu.

Untuk menjaga keamanan sembari menunggu tim Detasement Gegana Jibom Satbrimob Polda Jateng, mortir tersebut ditutup kayu bekas keranjang buah. Lokasi juga diberi garis polisi agar warga tak bisa mendekat.

Kapolsek Purworejo, AKP Bruyi Rohman mengatakan bahwa, hari ini Tim Penjinak Bom (Jibom) akan datang untuk mengambil mortir.

"Kita mengambil langkah-langkah pengamanan dan akan kita datangkan Jibom dari Polda Jateng," katanya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mantan Ketua PPK Wonogiri Tersangka Kasus Narkoba Meninggal Dunia

Mantan Ketua PPK Wonogiri Tersangka Kasus Narkoba Meninggal Dunia

Regional
Jelang Penetapan Hasil Pemilu, Gibran Minta Masyarakat Tak Euforia Berlebihan

Jelang Penetapan Hasil Pemilu, Gibran Minta Masyarakat Tak Euforia Berlebihan

Regional
Sebuah Bangunan Sekolah Dasar di Rokan Hulu Terbakar

Sebuah Bangunan Sekolah Dasar di Rokan Hulu Terbakar

Regional
BI Banten Siapkan Uang Tunai Rp 4,57 Trilun untuk Ramadhan 2024

BI Banten Siapkan Uang Tunai Rp 4,57 Trilun untuk Ramadhan 2024

Regional
Rombongan Pengantar Jenazah Aniaya Anggota Polisi, Awalnya Motor Korban Ditendang Pelaku

Rombongan Pengantar Jenazah Aniaya Anggota Polisi, Awalnya Motor Korban Ditendang Pelaku

Regional
Tinggal 2 Kelurahan di Kota Semarang yang Masih Kebanjiran, Mana Saja?

Tinggal 2 Kelurahan di Kota Semarang yang Masih Kebanjiran, Mana Saja?

Regional
Tim SAR Hentikan Pencarian Nelayan yang Hilang Saat Melaut di Perairan Sikka

Tim SAR Hentikan Pencarian Nelayan yang Hilang Saat Melaut di Perairan Sikka

Regional
Kru KM Sinar Lema 01 Sempat Hubungi Keluarga Sebelum Hilang Kontak

Kru KM Sinar Lema 01 Sempat Hubungi Keluarga Sebelum Hilang Kontak

Regional
Kasus Gigitan HPR di Sikka Tembus 510 Kasus Selama Januari-Maret 2024

Kasus Gigitan HPR di Sikka Tembus 510 Kasus Selama Januari-Maret 2024

Regional
IRT di Lombok Tengah Jadi Korban Pencurian dan Pemerkosaan

IRT di Lombok Tengah Jadi Korban Pencurian dan Pemerkosaan

Regional
Jalan Kaligawe Semarang Sudah Kering, Arus Lalu Lintas Kembali Normal

Jalan Kaligawe Semarang Sudah Kering, Arus Lalu Lintas Kembali Normal

Regional
Gara-gara Terima Telepon dari Pria Lain, Istri di Jambi Tewas di Tangan Suami

Gara-gara Terima Telepon dari Pria Lain, Istri di Jambi Tewas di Tangan Suami

Regional
Soal Santri Tewas Tak Wajar di Jambi, Orangtua Minta Bantuan Kapolri

Soal Santri Tewas Tak Wajar di Jambi, Orangtua Minta Bantuan Kapolri

Regional
Cerita Penjual Kolang-kaling Musiman di Magelang, Raup Omzet Jutaan Rupiah Saat Ramadhan

Cerita Penjual Kolang-kaling Musiman di Magelang, Raup Omzet Jutaan Rupiah Saat Ramadhan

Regional
Cerita Siswa SMKN Jateng Jadi 'Volunteer' di Posko Banjir Kota Semarang

Cerita Siswa SMKN Jateng Jadi "Volunteer" di Posko Banjir Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com