Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran di Balikpapan Hanguskan 10 Rumah dan 6 Ruko, Polisi Bakal Olah TKP

Kompas.com - 10/08/2022, 08:36 WIB
Ahmad Riyadi,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

BALIKPAPAN, KOMPAS.com – Peristiwa kebakaran yang terjadi di RT 27 dan 30 Klandasan Ulu, Balikpapan Kota pada Selasa (9/8/2022) sekira pukul 11.30 Wita masih dalam penanganan petugas hingga pukul 16.30 Wita.

Petugas kepolisian pun turut melakukan penyelidikan setelah lokasi kejadian berhasil didinginkan pemadam kebakaran.

Baca juga: 10 Rumah dan 6 Ruko di Balikpapan Hangus Terbakar, Ada Gudang Miras

Kasat Reskrim Polresta Balikpapan, Kompol Rengga Puspo Saputro mengatakan pihaknya belum bisa menyimpulkan penyebab kebakaran yang menghanguskan 10 rumah dan 6 ruko tersebut. Namun dari beberapa saksi yang dimintai keterangan, api berasal dari salah satu rumah warga.

“Tadi beberapa warga di sekitar lokasi kejadian kami mintai keterangan itu bahwa api berasal dari rumah warga, bukan dari ruko,” ungkapnya di hadapan awak media.

Rengga menambahkan, saat ini pihaknya akan kembali melakukan penyelidikan dengan memasang garis polisi di lokasi kejadian. Serta melakukan olah TKP untuk mencari tahu penyebab kebakaran tersebut.

“Ini kami masih menunggu lokasi disana dingin dulu, kalau sudah benar-benar padam, kami akan lakukan olah TKP,” tuturnya.

Sementara itu Sekretaris BPBD Kota Balikpapan, Izmir Novian Hakim menyebut sebanyak 30 KK atau 64 jiwa kehilangan tempat tinggalnya. Rencananya posko kebencanaan akan dibangun di Masjid Agung At Taqwa yang tak jauh dari lokasi kejadian.

“Ada 30 KK atau 64 jiwa yang jadi korban. Rencananya posko akan dibangun itu di At Taqwa. Ini masih berkoordinasi dengan Dinas Sosial dan pihak terkait lainnya,” pungkasnya.

Baca juga: Gedung SDN di Prambanan Sleman Terbakar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Regional
Hanyut Terbawa Arus Sungai, Remaja 16 Tahun di Malinau Ditemukan Tewas

Hanyut Terbawa Arus Sungai, Remaja 16 Tahun di Malinau Ditemukan Tewas

Regional
3 Pelanggar Syariat Islam di Bireuen Dieksekusi Cambuk 17-100 Kali

3 Pelanggar Syariat Islam di Bireuen Dieksekusi Cambuk 17-100 Kali

Regional
Tiba-tiba Berstatus WN Malaysia, Marliah Akhirnya Kembali Jadi WNI

Tiba-tiba Berstatus WN Malaysia, Marliah Akhirnya Kembali Jadi WNI

Regional
Penyelundupan Miras di Atas Kapal Pelni KM Sinabung Digagalkan, 120 Liter Dimusnahkan

Penyelundupan Miras di Atas Kapal Pelni KM Sinabung Digagalkan, 120 Liter Dimusnahkan

Regional
Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Regional
[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

Regional
Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Regional
Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com