KOMPAS.com-Limbah tandan kosong kelapa sawit milik salah satu perusahaan di Gampong Kapaseusak, Kecamatan Trumon Timur, Aceh Selatan, terbakar sejak Sabtu (6/8/2022).
Tim pemadam kebakaran dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Selatan baru bisa mematikan api pada Senin (8/8/2022) sekitar 03.15 WIB.
Kepala Pelaksana BPBD Aceh Selatan Zainal mengatakan, api sulit dipadamkan karena angin di sekitar lokasi kebakaran berembus kencang.
Baca juga: Sungai di Kalbar Diduga Tercemar Limbah Sawit, Ikan Mati Mendadak
Selain itu, pegawai perusahaan itu baru melapor pada Minggu (7/8/2022), setelah tidak lagi sanggup memadamkan api secara manual.
"Laporan ke kita Minggu sore, begitu menerima laporan kita langsung kerahkan tim pemadam ke lokasi. Jadi bukan karena petugas kita yang lambat. Namun, mereka telat memberikan informasi ke kita," kata Zainal saat dihubungi, Senin.
Untuk memadamkan kebakaran ini, Zainal mengatakan ada dua mobil damkar dari Trumon Timur yang kerahkan.
Atas kejadian ini, perusahaan pengelola limbah kelapa sawit diminta menyediakan tandon air untuk mempercepat penanganan jika terjadi kebakaran.
Perusahaan juga diharapkan menyediakan alat pemadam api portabel.
"Kami minta pihak perusahaan PT ATAK menyediakan beberapa unit mesin portabel guna kesiagaan penanganan dalam penanggulangan kebakaran," sebut Zainal.
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Limbah Sawit Terbakar, BPBD Aceh Selatan Butuh Waktu Lama Padamkan Api.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.