Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Curi Ponsel dan Pakaian Dalam Mahasiswa KKN, 2 Pria Ditangkap

Kompas.com - 03/08/2022, 08:07 WIB
Firmansyah,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BENGKULU, KOMPAS.com-Polisi menangkap dua pencuri pakaian dalam dan empat unit ponsel milik mahasiswa Institute Agama Islam Negeri (IAIN) Curup di Desa Ujung Tanjung I, Kecamatan Lebong Sakti, Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu.

Pencurian ini berlangsung saat mahasiswa sedang melaksanakan kuliah kerja nyata (KKN) di Desa Ujung Tanjung I beberapa waktu lalu.

"Ada dua pelaku ditangkap yakni RC (35) ditangkap pada Kamis (28/7/2022). RC beraksi ditemani BY (35)," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Lebong Iptu Alexander saat dikonfirmasi, Rabu (3/8/2022).

Baca juga: Pria yang Diduga Curi Celana Dalam Perempuan di Bangka Awalnya Berdalih Hendak Cari Ayam

Alexander menjelaskan, pencurian itu terjadi pada Minggu (17/7/2022) sekitar pukul 03.00 WIB di sekretariat KKN Desa Ujung Tanjung I.

Pelaku beraksi saat para mahasiswa yang sedang istirahat di ruang tamu sekretariat.

"Atas kejadian ini korban dan kawan-kawannya mengalami kerugian Rp 18 juta, dan korban melaporkan kejadian tersebut di Polres Lebong," bebernya.

Polisi kemudian menggelar penyelidikan dan menetapkan RC dan BY sebagai tersangka.

"Kita amankan pelaku RC di kediamannya sekitar pukul 22.00 WIB, kemudian tersangka BY keesokan harinya 14.00 WIB di pondok sawah Desa Ujung Tanjung III," jelas Alexander.

Baca juga: Seorang Pria Tertangkap Basah Curi Celana Dalam, Polisi: Alasan Pelaku, karena Ingin Menikah

Barang bukti yang diamankan berupa empat unit handphone dan tiga pakaian dalam wanita.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, pelaku dikenakan Pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman tujuh tahun penjara.

"Kedua tersangka sudah kita amankan, dan statusnya residivis," sebut Alexander.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Regional
Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Regional
Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Regional
Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Regional
Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Regional
Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Regional
Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Regional
390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

Regional
Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Regional
MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode 'Early Bird'

MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode "Early Bird"

Regional
Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Regional
Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Regional
Direktur PT Info Solusi Net Ditahan, 'Mark Up' Harga Langganan Internet Desa di Muba, Kerugian Negara Rp 27 Miliar

Direktur PT Info Solusi Net Ditahan, "Mark Up" Harga Langganan Internet Desa di Muba, Kerugian Negara Rp 27 Miliar

Regional
Mayat yang Ditemukan di Trotoar Simpang Sentul Bogor Diduga Korban Tawuran, Ditemukan Luka Sobek di Punggung

Mayat yang Ditemukan di Trotoar Simpang Sentul Bogor Diduga Korban Tawuran, Ditemukan Luka Sobek di Punggung

Regional
Pergerakan Tanah di Cianjur Meluas, 2 Kampung Diungsikan

Pergerakan Tanah di Cianjur Meluas, 2 Kampung Diungsikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com