Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanggapi Rencana Pembangunan Kabupaten Manokwari, Pj Gubernur Akan Bentuk Tim Khusus

Kompas.com - 11/07/2022, 16:34 WIB
Mohamad Adlu Raharusun,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

 

Masalah lainnya, kata Hermus, kawasan kumuh yang mulai banyak di Manokwari. Kawasan kumuh ini terlihat di sekitar Teluk Sawaibu dan pusat kota.

Belum lagi masalah sosial masyarakat seperti masih tingginya konsumsi minuman beralkohol dan warga yang menyalahgunakan lem.

“Termasuk juga narkoba," ucap Hermus.

Hermus menambahkan, kurangnya kesadaran masyarakat dalam menjaga fasilitas yang disediakan juga sangat disayangkan. Ia mencontohkan sejumlah fasilitas di pusat kota yang dirusak warga.

"Bahkan dalam kejadian beberapa waktu terakhir ini, karena kawasan permukiman itu ada di tengah kota, kita bangun fasilitas sebagus apa pun kemudian dirusak, gampang dihancurkan, gampang dibakar dan lain sebagainya,” ungkapnya.

Baca juga: 31 Penambang Ilegal di Manokwari Jalani Sidang Perdana

Hermus menambahkan, Pemkab Manokwari akan menerapkan kebijakan pengembangan kawasan transmigrasi lokal.

"Dengan kebijakan tersebut, beberapa permukiman strategis yang terdapat kawasan kumuh direlokasi keluar dari kota agar pusat kota ditata jauh lebih produktif," tuturnya.

Ia juga berharap masalah kemiskinan yang cukup tinggi, sekitar 21 persen, bisa segera dituntaskan.

"Masalah RTRW bahwa RTRW kita belum mendukung untuk Manokwari ini bisa dibangun secara kompetitif dan memiliki fungsi-fungsi ekonomi yang produktif untuk mendukung kabupaten ini ke depan dan juga beberapa masalah-masalah lainnya,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

Regional
Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Regional
Aksi 'Koboi' Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Aksi "Koboi" Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Regional
Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Regional
Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com