Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

LPSK Bakal Dampingi Saksi Kunci dalam Perkara Dugaan Pemerkosaan di Sragen

Kompas.com - 07/06/2022, 20:41 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SRAGEN, KOMPAS.com - Pemeriksa kasus dugaan pemerkosaan anak berinisial W (11) di Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, masih berlanjut dan belum adanya penentuan tersangka.

Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Sragen, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Piter Yanottama, mengatakan, Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) ikut mengawal kasus ini guna melakukan pendalaman kesaksian saksi.

"Second opinion untuk korban dan keluarganya. LPSK datang untuk kegiatan itu dan pendampingan terhadap saksi kunci berinisial P, Itu perlu didampingi LPSK. Pemeriksaan ada juga mungkin untuk pendalaman," kata Piter, saat ditemui di Sragen, Jawa tengah, pada Selasa (7/6/2022).

Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resort (Kasatreskrim Polres) Sragen, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Lanang Teguh Pambudi, mengungkapkan rencana bertemu LPSK dengan saksi pada Kamis (9/6/2022) mendatang.

Baca juga: Korban Dugaan Pemerkosaan di Sragen Kembali Diperiksa, Kuasa Hukum: Sempat Takut dan Menangis

"Petunjuk Kapolres, untuk hari ini rencana (bertemu) tanggal 2 Juni 2022, kami lakukan observasi. Tapi, dari pihak keluarga menghubungi LPSK untuk dilakukan jadwal ulang akhirnya kami jadwal ulang. Terus, rencana nanti kalau enggak besok, hari Kamis," kata Lanang.

Sedangkan untuk penentuan tersangka, AKP Lanang berjanji akan melakukannya sesegera mungkin dengan secara kehati-hatian.

Mengingat, menurut Kasatreskrim, penentuan tersangka tak sembarang dan hasilnya tidak bias atau samar.

"Kami hanya jaga itu saja, biar terang lah perkaranya seperti apa. Jadi, biar masyarakat enggak bias. Intinya kami enggak ada tekanan dari manapun," ujar dia.

Hingga kini, total ada 16 saksi yang telah diperiksa oleh Satreskrim Polres Sregen.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
7.945 Calon Mahasiswa Ikuti UTBK di Untidar Magelang, Berikut 8 Lokasi Tesnya

7.945 Calon Mahasiswa Ikuti UTBK di Untidar Magelang, Berikut 8 Lokasi Tesnya

Regional
Sandiaga Uno Enggan Berandai-andai Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Sandiaga Uno Enggan Berandai-andai Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Regional
Seribuan Jumatik untuk Berantas Sarang dan Jentik Nyamuk di Babel

Seribuan Jumatik untuk Berantas Sarang dan Jentik Nyamuk di Babel

Regional
Calon Independen Pilkada Lhokseumawe Harus Miliki 5.883 Dukungan KTP

Calon Independen Pilkada Lhokseumawe Harus Miliki 5.883 Dukungan KTP

Regional
Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Regional
Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Regional
IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

Regional
Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Regional
Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Regional
Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Regional
Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Regional
Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Regional
Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Regional
Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com