Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengunjung yang Ditarik Orangutan Ternyata Langgar Aturan, Lompat Pagar demi Konten Saat Penjaga Makan Siang

Kompas.com - 07/06/2022, 19:20 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Seorang pengunjung Kebun Binatang Kasang Kulim, Kabupaten Kampar, Riau, berinisial HA, ditarik oleh orangutan bernama Tinaitu, Senin (6/6/2022).

Peristiwa itu terekam dan videonya viral di media sosial.

Baca juga: Viral, Video Orangutan Tarik Pengunjung Kebun Binatang, Ternyata Sengaja Loncat Pagar Pembatas demi Konten

Pengelola Kebun Binatang Kasang Kulim, Desrizal mengatakan, HA sengaja melompat pagar pembatas demi membuat konten video.

Baca juga: Orangutan Bisa Gunakan Alat Batu sebagai Palu dan Pisau

Hal itu dilakukan HA saat petugas kebun binatang sedang makan siang.

“Kejadian pada Senin siang, pengunjung tersebut melompat ke pagar pembatas kandang orangutan demi mengambil video tanpa izin petugas,” sebut Desrizal, Selasa (7/6/2022), dikutip dari Antara.

"Pengunjung tersebut telah melanggar aturan dengan melompati pagar pembatas dan menendang orangutan," ujar dia.

Hingga saat ini Desrizal tengah menunggu arahan pimpinan terkait kejadian ini.

Desrizal mengimbau pengunjung Kebun Binatang Kasang Kulim untuk tidak melanggar aturan yang telah ditetapkan di kebun binatang.

Sebelumnya diberitakan, viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan seorang pengunjung kebun binatang, ditarik oleh seekor orangutan.

Dari rekaman video, tampak pria berkaus putih itu awalnya mendekati orangutan yang berada di dalam kandang.

Jarak pria itu dengan orangutan sangat dekat. Hingga tiba-tiba orangutan itu menarik kaus dan kaki si pria. Pria itu meminta tolong.

Terlihat seorang pengunjung lainnya datang dan berupaya menarik pria tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BEM FH Undip Serahkan 'Amicus Curiae' ke MK, Berisi soal Permasalahan Pilpres

BEM FH Undip Serahkan "Amicus Curiae" ke MK, Berisi soal Permasalahan Pilpres

Regional
Labuan Bajo Tuan Rumah Dialog Tingkat Tinggi Indonesia-China, Polda NTT Siapkan Ratusan Personel

Labuan Bajo Tuan Rumah Dialog Tingkat Tinggi Indonesia-China, Polda NTT Siapkan Ratusan Personel

Regional
Gratifikasi Parsel Lebaran Pejabat Pemkot Salatiga Diberikan ke Tenaga Kebersihan

Gratifikasi Parsel Lebaran Pejabat Pemkot Salatiga Diberikan ke Tenaga Kebersihan

Regional
Sakit Hati Menantu terhadap Ibu Mertua yang Berujung Maut

Sakit Hati Menantu terhadap Ibu Mertua yang Berujung Maut

Regional
Kapal Tanpa Nama dari Bima Sudah Dua Hari Hilang Kontak di Perairan Gili Motang Labuan Bajo

Kapal Tanpa Nama dari Bima Sudah Dua Hari Hilang Kontak di Perairan Gili Motang Labuan Bajo

Regional
Polisi di Pelalawan Setir Mobil Sambil Mabuk, Tabrak Pagar Kantor

Polisi di Pelalawan Setir Mobil Sambil Mabuk, Tabrak Pagar Kantor

Regional
Harga Bawang Merah Tembus Rp 70.000 Per Kg, Ibu-ibu di Semarang Pusing

Harga Bawang Merah Tembus Rp 70.000 Per Kg, Ibu-ibu di Semarang Pusing

Regional
Pemasangan Talud Pelabuhan Nelayan di Bangka Terkendala Kewenangan

Pemasangan Talud Pelabuhan Nelayan di Bangka Terkendala Kewenangan

Regional
Dampak Banjir Bandang di Lombok Utara, 13 Rumah Warga dan Jembatan Rusak

Dampak Banjir Bandang di Lombok Utara, 13 Rumah Warga dan Jembatan Rusak

Regional
Cepatnya Peningkatan Status Gunung Ruang, Potensi Tsunami Jadi Faktor

Cepatnya Peningkatan Status Gunung Ruang, Potensi Tsunami Jadi Faktor

Regional
'Tradisi' Warga Brebes Usai Idul Fitri, Gadaikan Perhiasan Emas Setelah Dipakai Saat Lebaran

"Tradisi" Warga Brebes Usai Idul Fitri, Gadaikan Perhiasan Emas Setelah Dipakai Saat Lebaran

Regional
Banjir Bandang di Musi Rawas Utara, 2 Korban Tewas, 1 Hilang

Banjir Bandang di Musi Rawas Utara, 2 Korban Tewas, 1 Hilang

Regional
Penduduk Pulau Tagulandang Dihantui Hujan Batu Pasir Gunung Ruang

Penduduk Pulau Tagulandang Dihantui Hujan Batu Pasir Gunung Ruang

Regional
Soal Dugaan Kekerasan Seksual di Kampusnya, BEM Undip: Banyak Korban Takut Bersuara

Soal Dugaan Kekerasan Seksual di Kampusnya, BEM Undip: Banyak Korban Takut Bersuara

Regional
Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup Sementara akibat Dampak Erupsi Gunung Ruang

Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup Sementara akibat Dampak Erupsi Gunung Ruang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com