Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hilux Tabrak 2 Motor di Manokwari, Warga Sempat Akan Bakar Mobil Penabrak

Kompas.com - 26/05/2022, 18:11 WIB
Mohamad Adlu Raharusun,
Reni Susanti

Tim Redaksi

MANOKWARI, KOMPAS.com - Sebuah Mobil Hilux warna Silver PB 8006 D menabrak dua motor dan menyeretnya. Akibatnya 4 orang terluka, satu di antaranya mengalami patah kaki kiri. 

Awalnya, mobil Hilux melaju dari arah lampu merah Jalan Baru Essau Sesa, Kamis (26/5/2022) pukul 17.30 WIT. 

Tepat di depan kantor Notaris Purwanto, mobil ini menabrak sepeda motor jenis Supra PB 4342 MS hingga mesin motor terpancar keluar dari bodi.

Baca juga: Penyebab Kecelakaan Bus di Ciamis, Polisi: Sopir Kurang Antisipatif

 

Selain itu, mobil tersebut menabrak motor jenis Yamaha Jupiter dengan nomor polisi PB 3067 W hingga terlempar. 

Pengendara motor Supra mengalami patah kaki kiri. Sedangkan 3 penumpang motor Yamaha yang terdiri dari ayah, ibu, dan anak belum diketahui. Mereka langsung dilarikan ke rumah sakit. 

"Sopir mobil Hilux sepertinya mabuk, dia dari arah Toyota sana lalu menabrak secara beruntun motor Supra, kebetulan pengendara itu dia bekerja di Mebel," kata Mathias, seorang saksi mata yang ditemui di Jalan Baru, Kamis.

Sedangkan sopir Hilux sudah diamankan polisi. 

Akibat kejadian tabrakan ini, warga memasang palang di jalan raya dan hendak membakar mobil Hilux, namun dihalangi polisi. 

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Manokwari, Subhan Ohoimas, meminta warga agar membuka Palang. Namun warga bersikeras. 

"Kita akan tangani masalah ini sampai tuntas, Mobil sebagai barang bukti" kata Kasat Lantas mencoba memberi pemahaman kepada warga.

Baca juga: Mobil BPJS Kesehatan Tabrak Papan Pintu Masuk Stasiun Madiun, 2 Orang Terluka

Warga pun ngotot membakar Mobil Hilux tersebut saat diderek dari TKP ke Polres. Aksi tersebut digagalkan polisi.

Warga melakukan pemalangan jalan sejak peristiwa kecelakaan, hingga saat ini Jalan Baru Esau Sesa belum bisa dilalui kendaraan umum. Polisi sendiri masih melakukan olah TKP.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com