Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Setubuhi Remaja 13 Tahun, Oknum TNI di Tarakan Diserahkan ke Polisi Militer

Kompas.com - 26/05/2022, 06:18 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

Namun entah apa yang merasuki pelaku, tiba-tiba ia membaringkan korban dan menyetubuhi korban.

‘’Adik sempat melawan dan berkata kalau dia masih kecil, masih di bawah umur, tapi pelaku tidak peduli, dan akhirnya terjadilah kasus persetubuhan itu sampai dua kali,’’ katanya.

Korban sempat tak menceritakan peristiwa itu karena takut kakaknya bakal mendapat ancaman atau celaka.

Perubahan perilaku adiknya, membuat F curiga dan terus bertanya. Namun korban selalu menjawab tidak ada apa-apa, hanya tidak enak hati.

‘’Biasa saya selalu periksa Hp, adik saya juga tidak ada masalah. Saat itu, dia mempertahankan Hp-nya. Karena curiga saya tetap minta dan periksa. Akhirnya saya temukan chat pelaku dengan adik yang sangat mengagetkan. Adik saya jadi korban asusila,’’ lanjutnya.

Korban selalu chat dengan pelaku dan memberitahukan organ intimnya selalu berdarah selama dua hari setelah kejadian tersebut. Pelaku juga meyakinkan korban bahwa akan bertanggung jawab jika terjadi sesuatu.

‘’Pelaku juga berpesan supaya adik saya mencuci spray yang terdapat noda darah,’’ imbuhnya.

Meski sudah tahu kejadian itu, F dan korban sempat pulang ke Nunukan untuk merayakan Lebaran. Ia pun tidak berani menceritakan kejadian tersebut kepada orang tuanya.

Setelah kembali ke Tarakan 9 Mei 2022, F berinisiatif untuk melaporkan peristiwa yang menimpa adiknya ke Mapolsek Tarakan Utara.

‘’Setelah lapor polisi, saya baru berani bercerita ke orang tua,’’ katanya.

Esoknya, korban menjalani visum. Pihak kepolisian pun melimpahkan kasus tersebut  ke Polisi Militer karena terduga pelaku berstatus TNI aktif.

Kebetulan saat pelimpahan berkas kasus, pelaku mengajukan cuti tanggal 15 Mei 2022. Pelaku dijemput oleh satuannya. Kemudian pada 23 Mei 2022, pelaku diserahkan ke Denpom Bulungan. 

‘’Saya ingin pelaku diproses sesuai hukum yang berlaku. Biar adil,’’ harapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Regional
Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Regional
Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Regional
Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan 'Dijual' Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan "Dijual" Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Regional
Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Regional
Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Regional
Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Regional
Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Regional
Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Regional
Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Regional
Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Kilas Daerah
Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Regional
Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Regional
Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com