KARIMUN, KOMPAS.com - Pelabuhan Internasional Tanjung Balai Karimun, Kepulauan Riau (Kepri) resmi kembali melayani pelaku perjalanan luar negeri (PPLN).
Hal tersebut ditandai dengan pelayaran perdana rute Tanjung Balai Karimun - Kukup Pontian Malaysia dan Tanjung Balai Karimun - Puteri Harbour Johor Malaysia, Kamis (19/5/2022).
Dibukanya pelayaran internasional ini mendapat antusias yang tinggi, jumlah keberangkatan PPLN tujuan Malaysia bahkan membeludak di hari pertama.
Baca juga: Setelah 2 Tahun Dihentikan, Gubernur Kepri Lepas Pelayaran Perdana Karimun-Malaysia
Diketahui, MV Ocean Dragon tujuan Kukup mencatat keberangkatan perdana penumpang sebanyak 130 orang, sementara MV Putri Anggreni tujuan Puteri Harbour Johor sebanyak 150 orang.
Sejumlah calon penumpang tujuan Puteri Harbour Johor Malaysia bahkan ada yang tidak kebagian tiket untuk berangkat ke negeri jiran tersebut.
Bahkan, mereka ada yang baru bisa berangkat di hari ini, Jumat (20/5/2022).
Baca juga: Syarat PCR dan Antigen Dihapus, Jumlah Penumpang di Pelabuhan Tanjung Balai Karimun Naik
"Tiket kapal tujuan Puteri Harbour Johor ternyata sudah habis, saya tidak kebagian karena memang hanya satu kali perjalanan dalam sehari," kata Rio Saputra salah seorang calon penumpang.
Indra Gunawan, salah seorang PPLN mengaku senang atas dibukanya kembali pelayaran Tanjung Balai Karimun - Malaysia.
"Saya hari ini ke Malaysia melalui Pelabuhan Kukup, tentu sangat senang sekali karena bisa kembali bertemu sanak saudara di sana setelah hampir dua tahun tidak bisa pergi akibat Covid-19," kata Indra.
Sama seperti pada pelayaran perdana kemarin, hari ini juga tidak sedikit calon penumpang yang gagal berangkat karena kehabisan tiket.
"Tiket buat keberangkatan hari ini sudah sejak sore kemarin habis. Yang beli hari ini, berangkatnya besok, itu pun ada yang kebagian berangkat hari Minggu," terang Indra.
Sementara itu, Pimpinan Cabang PT Putramaju Global Indonesia Karimun (MV Puteri Anggreni) Asrizal menyebut akan mempertimbangkan penambahan rute pelayaran ke Malaysia.
Hal tersebut menyusul antusias tinggi PPLN di Pelabuhan Internasional Tanjung Balai Karimun pada hari pertama pelayaran.
"Sementara memang satu perjalanan dalam sehari. Tetapi kami akan menambah perjalanannya apabila geliat penumpang tujuan Malaysia selama 1-2 hari ke depan tinggi seperti hari pertama dan hari kedua ini," ujar Asrizal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.