Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Isak Tangis Sambut Jenazah Tukang Ojek Ditembak KKB Papua, Keluarga Pingsan

Kompas.com - 14/04/2022, 17:04 WIB
Amran Amir,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

TORAJA UTARA, KOMPAS.com - Saleno Lolo (25) korban penembakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) tiba di rumah duka di Tongkonan Ponto' Dusun Balambang, Lembang Bangunlipu, Kecamatan Balusu, Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan.

Isak tangis keluarga mengiringi kedatangan jenazah, yang tiba pada Kamis (14/4/2022) dengan diantar mobil ambulans.

Saat tiba di rumah duka, sejumlah keluarga yang menanti sejak Rabu (13/4/2022) kemarin, tiba-tiba jatuh pingsan akibat tak kuasa menahan melihat datangnya korban yang terbungkus peti jenazah.

Saleno Lolo bekerja sebagai tukang ojek dan buruh bangunan di Papua.

Baca juga: Rumah Duka Tukang Ojek Korban Tewas Penembakan KKB Papua asal Toraja Diselimuti Kesedihan Mendalam

Ia tewas tertembak bersama rekannya bernama Sauku Daeng Paewa saat melintas di Kampung Lumbuk, Distrik Tinggi Nambut, Kabupaten Puncak Jaya, Papua.

Ayah korban, Apten Lolo syok dengan kejadian yang menimpa putranya.

Ia tidak menyangka anaknya akan menjadi korban KKB. 

“Tentunya kami berharap semoga ada perhatian besar pemerintah menangani Papua, saya tidak menyangka akan begini jadinya, anak saya ke sana untuk mencari nafkah menghidupi kami,” kata Apten, pada Kamis.

Jenazah Saleno akan dikebumikan pada Senin (18/4/2022) depan di pemakaman keluarga setelah melalui prosesi acara adat Toraja.

“Rencana jenazah dimakamkan hari Senin depan karena masih ada keluarga yang menyusul dari Jaya Pura dan saudara-saudaranya dari Morowali menuju ke sini. Terima kasih Pemda Puncak Jaya dan pengurus ikatan keluarga atas bantuannya, sehingga jenazah anak saya tiba di kampung halaman,” ucap Apten.

 

Saleno dikabarkan tertembak di bagian rusuk sebelah kanan dan dinyatakan meninggal di tempat.

Sementara, Sauku Daeng Paewa mengalami luka tembak di bagian kepala dan dinyatakan kritis dan sempat mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit, namun nyawanya tidak tertolong.

Pihak perwakilan Pemerinta Daerah Kabupaten Puncak Jaya Marthen Pasamba mengatakan, pihaknya mengantar jenazah korban yang tertembak di Kampung Lumbuk, Distrik Tinggi Nambut, saat hendak menjemput penumpang.

Baca juga: Batal Ikut Demo Mahasiswa karena Dicap Gimik, Gibran: Kalau Tidak Senang Sama Aku, Ya Sudah

“Setelah dievakuasi, korban kami bawa dari Mulia menuju Timika, menggunakan pesawat Alda Air dan dari Timika ke Makassar menggunakan pesawat Batik Air, setelah di Makassar kami gunakan mobil ambulans ke kampung halaman korban,” ujar Marthen.

Sebelumnya diberitakan keluarga korban penembakan KKB di Papua asal Dusun Balambang, Lembang Bangunlipu, Kecamatan Balusu, Toraja Utara, Sulawesi Selatan, pada Rabu (13/4/2022) sore diselimuti duka yang mendalam.

Korban adalah Saleno Lolo yang bekerja sebagai tukang ojek dan buruh bangunan, tewas tertembak bersama rekannya bernama Sauku Daeng Paewa.

Keduanya ditembak KKB Papua di Kampung Lumbuk, Distrik Tinggi Nambut, Kabupaten Puncak Jaya, Papua pada Selasa (12/4/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Copot Pegawai yang Terlibat Perdagangan Satwa Ilegal di Kalimantan, Bea Cukai: Ini Tidak Terkait Instansi

Copot Pegawai yang Terlibat Perdagangan Satwa Ilegal di Kalimantan, Bea Cukai: Ini Tidak Terkait Instansi

Regional
Janjikan Rp 200.000 ke Pemilih, Caleg di Dumai Divonis 8 Bulan Penjara

Janjikan Rp 200.000 ke Pemilih, Caleg di Dumai Divonis 8 Bulan Penjara

Regional
Sah! Ini Daftar Nama Anggota DPRD Kabupaten Purworejo 2024-2029

Sah! Ini Daftar Nama Anggota DPRD Kabupaten Purworejo 2024-2029

Regional
Hakim Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru kepada Gibran

Hakim Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru kepada Gibran

Regional
Gelora Tak Ingin PKS Gabung Koalisi Prabowo, Gibran: Keputusannya Tunggu Pak Presiden Terpilih

Gelora Tak Ingin PKS Gabung Koalisi Prabowo, Gibran: Keputusannya Tunggu Pak Presiden Terpilih

Regional
Sukseskan PON 2024, Pemprov Sumut Manfaatkan TI untuk Pendaftaran hingga Logistik

Sukseskan PON 2024, Pemprov Sumut Manfaatkan TI untuk Pendaftaran hingga Logistik

Regional
2 Caleg PDI-P Magelang Mengundurkan Diri meski Terpilih Pemilu, Siapa Mereka?

2 Caleg PDI-P Magelang Mengundurkan Diri meski Terpilih Pemilu, Siapa Mereka?

Regional
Daftar 100 Caleg DPRD Banten Terpilih Hasil Pemilu 2024

Daftar 100 Caleg DPRD Banten Terpilih Hasil Pemilu 2024

Regional
Bupati dan Wabup Daftar Pilkada Ogan Ilir 2024 di 7 Partai Politik

Bupati dan Wabup Daftar Pilkada Ogan Ilir 2024 di 7 Partai Politik

Regional
Saat Pratama Arhan Kembali Tersenyum Usai Indonesia Ditekuk Uzbekistan...

Saat Pratama Arhan Kembali Tersenyum Usai Indonesia Ditekuk Uzbekistan...

Regional
Mengenal Tugu Perdamaian Sampit, Lambang Perdamaian setelah Konflik Sampit 2001

Mengenal Tugu Perdamaian Sampit, Lambang Perdamaian setelah Konflik Sampit 2001

Regional
Gibran Mengaku Sudah Persiapkan Berlabuh ke Partai Politik

Gibran Mengaku Sudah Persiapkan Berlabuh ke Partai Politik

Regional
Hadiri Rapat Pleno Penetapan Kursi DPRD Solo, Gibran: Tak Sabar Terima Banyak Masukan

Hadiri Rapat Pleno Penetapan Kursi DPRD Solo, Gibran: Tak Sabar Terima Banyak Masukan

Regional
Presiden Jokowi Nikmati Singang dan Cumi Sirabage Saat Makan Siang di Sumbawa

Presiden Jokowi Nikmati Singang dan Cumi Sirabage Saat Makan Siang di Sumbawa

Regional
Petuah Jokowi Setelah Presiden-Wakil Presiden Dilantik, Gibran: Langsung Kerja, Kerja

Petuah Jokowi Setelah Presiden-Wakil Presiden Dilantik, Gibran: Langsung Kerja, Kerja

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com