Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

300 Liter Minyak Goreng Curah Diduga Ditimbun Pengecer di Lampung, Dijaul di Atas HET

Kompas.com - 14/04/2022, 15:49 WIB
Tri Purna Jaya,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Satgas Pangan Polda Lampung dan Dinas Perindustrian Perdagangan (Disperindag) Provinsi Lampung menyidak rumah pengecer minyak goreng curah bersubsidi di wilayah Kecamatan Tanjung Senang, Kota Bandar Lampung pada Rabu (13/4/2022).

Mereka menemukan 300 liter minyak goreng curah ditimbun di rumah pengecer tersebut. Satgas juga mendapati produk itu dijual diatas harga eceran tertinggi (HET).

Kepala Unit Industri Perdagangan Investasi (Indagsi) Direktorat Kriminal Khusus (Ditkrimsus) Polda Lampung AKP M Kasyfi mengatakan, informasi dugaan penimbunan minyak goreng curah awalnya didapat dari warga dan media sosial.

Baca juga: Jual Minyak Goreng Curah Dalam Kemasan Botol, Warga Banjarnegara Ditangkap

"Ketika tim satgas ke lokasi, memang benar ada ratusan liter minyak goreng curah di sana," kata Kasyfi di Mapolda Lampung, Kamis (14/4/2022).

Dalam penyidakan itu, satgas pangan menemukan sebanyak 21 jeriken dengan total minyak goreng curah mencapai 300 liter.

Berdasarkan hasil klarifikasi terhadap pengecer, Kasyfi mengatakan bahwa minyak goreng curah ini dijual dengan harga di atas HET.

"Harga jualnya Rp 16.750 per kilogram, ini melanggar ketentuan harga jual minyak goreng curah bersubsidi yang ditetapkan pemerintah pusat," kata Kasyfi.

Atas temuan ini, Kasyi hanya memberi peringatan agar menurunkan harga jual minyak goreng curah sesuai HET. Minyak goreng yang ada di rumahnya pun tidak disita.

Sementara itu, pihaknya akan melakukan pendalaman ke pihak agen minyak goreng curah apakah terdapat pelanggaran hukum.

Baca juga: Gudang Minyak Goreng yang Digerebek Polisi di Cipete Tampak Sepi dari Aktivitas

Dihubungi terpisah, Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Disperindag Provinsi Lampung Zimmi Skil mengatakan HET minyak goreng curah subsidi adalah Rp 14.000 per liter atau Rp 15.500 per kilogram.

"HET ini harus diterapkan hingga ke konsumen," kata Zimmi.

Zimmi menambahkan, kepada pengecer sudah diperingatkan untuk menjual sesuai dengan HET pemerintah.

"Penjual kita imbau dan peringatkan untuk menjual sesuai dengan HET," kata Zimmi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Regional
Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Regional
Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Regional
Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Regional
BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

Regional
Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com