Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sujud Syukur Usai Mobil yang 3 Tahun Hilang Kembali Ditemukan, Warga: Beli Waktu Masih Bujang, Uang Hasil Berdagang

Kompas.com - 24/03/2022, 16:35 WIB
Tri Purna Jaya,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Raut wajah pasangan suami istri (Pasutri) Fathur Riza (30) dan Citra Wulandari (30) sumringah tak terperikan.

Senyum mereka terlihat mengembang dari balik masker saat melihat satu unit Honda Jazz warna biru di pelataran parkir Mapolresta Bandar Lampung, Kamis (24/3/2022).

Satu orang anggota kepolisian yang menemani mereka membuka pintu mobil dan membaca keterangan dari buku kepemilikan kendaraan bermotor (BPKB).

Baca juga: Soal Limbah Hitam di Pesisir Lampung, Polisi Lakukan Penelusuran Sumber Pencemaran

"Benar-benar enggak nyangka bisa ketemu lagi," kata Fathur, Kamis siang.

Setelah dilakukan serah terima, pasutri ini tidak bisa menahan haru lalu langsung melakukan sujud syukur di halaman mapolresta.

Pasutri ini sengaja datang dari Bekasi setelah unit Ranmor Polresta Bandar Lampung menemui mereka dan mengatakan mobil itu sudah ditemukan di Bandar Lampung.

Baca juga: Rampas Uang dan Ponsel Sopir Truk, Preman Residivis di Lampung Ditembak Polisi

Bagi Fathur, mobil keluaran tahun 2004 itu memiliki nilai historis sendiri bagi dia.

"Saya beli waktu masih bujang dulu, Mas. Ngumpulin uang dari hasil berdagang," kata Fathur.

Mobil itu hilang dicuri pada medio Juni 2019 lalu saat Fathur menginap di rumah mertuanya.

Pagi hari kejadian, Fathur dibangunkan sang mertua yang bertanya lokasi mobilnya diparkirkan.

"Saya parkir di samping rumah mertua, pas diperiksa sudah enggak ada, hanya ada sisa pecahan kaca," kata Fathur.

Fathur dan Citra sebenarnya sudah mengikhlaskan kehilangan itu.

Hingga pada akhir pekan lalu seorang anggota polisi datang ke rumah dan mengatakan mobil itu ditemukan di Kota Bandar Lampung.

"Alhamdulillah, kami berterima kasih sekali kepada Polresta Bandar Lampung, tadinya kami sudah putus asa, tapi bisa kembali sekarang," kata Fathur.

Sementara itu, Kepala Unit Ranmor Polresta Bandar Lampung, Inspektur Satu (Iptu) A Saidi mengatakan, mobil ini diamankan tiga bulan lalu.

Ketika itu, anggota kepolisian mencurigai satu unit mobil yang melintas dengan kecepatan tinggi.

"Kita periksa, ternyata pelat nomor mobil itu palsu, lalu kita selidiki, mobil ini hasil kejahatan atau bagaimana," kata Saidi.

Dari penyelidikan, diketahui pemilik mobil tersebut sebenarnya adalah Fathur, seorang warga Bekasi.

"Kita ke sana (Bekasi) dan menemui korban, ditunjukkan STNK dan BPKB, korban juga sudah membuat laporan kehilangan di Polsek Bekasi Timur," kata Saidi.

Baca juga: Sedang Ada di Dalam Rumah, Keluarga di Lampung Tertimpa Material Bangunan yang Runtuh

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya'

"Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya"

Regional
 Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Regional
Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Regional
Hakim Bebaskan Tersangka Kasus Mafia Tanah yang Ditangkap di Bandara Pangkalpinang

Hakim Bebaskan Tersangka Kasus Mafia Tanah yang Ditangkap di Bandara Pangkalpinang

Regional
Pilkada Semarang, PDI-P Buka Peluang Berkoalisi dengan Gerindra

Pilkada Semarang, PDI-P Buka Peluang Berkoalisi dengan Gerindra

Regional
Temukan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kateri Malaka

Temukan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kateri Malaka

Regional
Puluhan Balita Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur PMT, Dinas PPKB Majene Beri Penjelasan

Puluhan Balita Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur PMT, Dinas PPKB Majene Beri Penjelasan

Regional
Berdalih Berikan Edukasi, Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang Banten

Berdalih Berikan Edukasi, Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang Banten

Regional
20 Babi di Lembata Mati Mendadak dalam 2 Pekan Diduga Akibat ASF

20 Babi di Lembata Mati Mendadak dalam 2 Pekan Diduga Akibat ASF

Regional
Pj Bupati Tangerang: Kolaborasi dan Sinergi Jadi Kunci Layanan Terbaik bagi Masyarakat

Pj Bupati Tangerang: Kolaborasi dan Sinergi Jadi Kunci Layanan Terbaik bagi Masyarakat

Regional
Satu Pasien di Pelosok Manggarai Timur NTT Meninggal saat Ditandu Lewati Jalan Tanah ke Puskesmas

Satu Pasien di Pelosok Manggarai Timur NTT Meninggal saat Ditandu Lewati Jalan Tanah ke Puskesmas

Regional
Nekat Pulang dari RS demi Ikut UTBK di Unsoed, Nayla Kerjakan Soal dari Dalam Mobil

Nekat Pulang dari RS demi Ikut UTBK di Unsoed, Nayla Kerjakan Soal dari Dalam Mobil

Regional
Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Bakal Berkoalisi dengan Partai Pendukung Prabowo-Gibran

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Bakal Berkoalisi dengan Partai Pendukung Prabowo-Gibran

Regional
4 Tahun Cabuli Anak Tirinya, Pria di Wonogiri Ditangkap Polisi

4 Tahun Cabuli Anak Tirinya, Pria di Wonogiri Ditangkap Polisi

Regional
Kronologi Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali, Berawal dari Hubungan Sesama Jenis

Kronologi Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali, Berawal dari Hubungan Sesama Jenis

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com