Kepala Penerangan Kodam XVI Pattimura Kolonel Arh Adi Prayogi Choiraul Fajar menyebut Pratu R melakukan perbuatan itu diduga sedang mengalami tekanan kejiwaan yang berat.
Kasus terbaru terjadi di Brebes, Jawa Tengah, seorang ibu berinisial KU (35), tega menganiaya tiga anak kandungnnya dengan senjata tajam hingga membuat anak keduanya, RAK (7) tewas.
Sementara, dua anaknya yang lain yakni S (10) mengalami luka di dada dan anak ketiganya E (4,5) mengalami luka di lehernya.
Polisi menyebut, diduga, KU nekat melakukan aksinya karena depresi.
Awalnya terduga pelaku sebagai perias kecantikan di salon dan terpaksa menganggur karena pandemi Covid-19, sehingga kebutuhan hidup hanya dari penghasilan suami yang bekerja di Jakarta.
Namun, untuk memastikan itu, polisi akan melibatkan ahli kejiwaaan.
Baca juga: Ibu di Brebes Aniaya 3 Anak Kandungnya, 1 Tewas dan 2 Terluka, Keluarga Sempat Teriak Minta Tolong
Lalu apa yang membuat orang menjadi depresi hingga sampai nekat melakukan aksinya dan melukai orang lain?
Psikolog dari Ohana Space, Maria Puspita mengatakan, pada dasarnya terdapat hal-hal yang mendasari seseorang melakukan tindakannya, seperti masa lalu, trauma, atau konflik yang belum terselesaikan.