SOLO, KOMPAS.com - Kota Solo, Jawa Tengah menjadi rujukan Pemerintah Kota (Pemkot) Tasikmalaya dalam penanganan angka stunting.
Wali Kota Tasikmalaya bersama jajaran datang ke Solo pada Kamis (17/3/2022) untuk belajar dalam melakukan penanganan angka stunting.
Baca juga: Cegah Anak Stunting, Kemenag Wajibkan Calon Pengantin Periksa Kesehatan Jelang Nikah
Kedatangan mereka disambut Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa dan jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Solo di rumah dinas Wali Kota Solo Loji Gandrung.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka tidak bisa ikut menyambut kedatangan mereka karena masih menjalani isolasi mandiri (isoman) akibat positif Covid-19.
"Kunjungan Pak Wali Kota Tasikmalaya, intinya adalah untuk program penurunan stunting. Karena di Tasikmalaya termasuk masih tinggi, 10 persen. Mereka memilih Solo," kata Teguh di Solo, Kamis.
Menurutnya Bali yang sudah dianggap bagus dalam penanganan angka stunting baik program dan penurunannya, tetapi penilaian dari Tasikmalaya masih bagus di Solo.
"Jadi Solo berbangga karena program kerja kita memang tidak dalam tidak dalam satu periode akhir ini. Tetapi seluruh program itu dimulai dari periode-periode sebelumnya," kata dia.
Terbukti, kata Teguh angka stunting di Solo paling rendah di tingkat nasional.
"Angka stunting kita turun 2,5 persen atau 500 sekian orang dari jumlah penduduk kita 500.000 jiwa," kata Teguh.
Meskipun turun, angka stunting masih menjadi pekerjaan rumah Solo. Pihaknya akan bekerja sama dengan jajaran terkait untuk menurunkan angka stunting menjadi 0,5 persen.
"Ini tantangan kita kalau zero Insya Allah bisa. Ini bagian cita-cita. Diakhir tahun bisa setengah persen," ungkap Teguh.
Baca juga: Jangan Ada Stunting di Antara Kita
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.