Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sudah Beli Seragam Baru hingga Tes Antigen, Para Siswa di IKN Gagal Bertemu Jokowi

Kompas.com - 15/03/2022, 18:19 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Presiden Joko Widod dijawadkan akan berkunjung ke lokasi vaksinasi Covid-19 di SDN 04 Desa Bukit Raya, Sepaku, Kalimantan Timur, Selasa (15/3/2022) pagi.

Rencananya kunjungan akan dilakukan setelah Jokowi menginap di Ibu Kota Negara (IKN) sebelum ke Balikpapan kembali ke Jakarta.

Namun Senin malam, pihak sekolah mendapatkan kabar jika Jokowi membatalkan kunjungannya.

Baca juga: Kecewa Jokowi Batal Tinjau Vaksinasi di Sekolah, Ada Siswa Menangis, Ini Cerita dari Para Guru di IKN

Hal tersebut membuat guru, siswa dan sebagian masyarakat yang sudah menunggu merasa kecewa.

Kekecewaan tersebut diungkapkan Wakil Kepala Sekolah SDN 04 Bukit Raya, Sepaku, Suparmin. Ia mengatakan ada siswa yang menangis saat tahu Jokowi batal melakukan kunjungan.

Tak hanya itu, sejak Selasa pagu ratusan siswa SD dari sekolah yang ada di Kecamatan Sepaku sudah berkumpul.

"Karena beberapa waktu lalu disampaikan Jokowi datang ada berita gembira, mereka ingin langsung ketemu Bapak Presiden, sekaligus langsung lihat vaksin di tempat ini," ungkap Suparmin, saat ditemui Kompas.com di lokasi, Selasa.

Baca juga: Cerita Gubernur Kaltim Saat Kemah bersama Jokowi di IKN: Ngobrol sampai Tengah Malam

"Ya kecewa, tapi bagaimana pun mungkin ada hal yang lebih penting barangkali, sehingga Bapak Presiden tak menyaksikan vaksin langsung. Bahkan, ada anak-anak kami yang sudah siap vaksin menangis dia, langsung pulang enggak mau vaksin," sambung dia.

Walaupun batal datang, Presiden Jokowi mengirimkan bingkisan untuk anak-anak sekolah.

"Walaupun batal, tapi anak-anak dibagikan bingkisan dari Bapak Presiden," kata dia.

Baca juga: Jokowi Bagikan 650 Paket Sembako di IKN, Berisi Minyak Goreng, Beras, Gula, dan Biskuit

Beli seragam baru hingga tes antigen

Paket bantuan Jokowi yang dibagikan ke masyarakat saat ikuti kegiatan vaksinasi Covid-19 di SDN 04, Bukit Raya, Sepaku, PPU, Kaltim, Selasa (15/3/2022).ZAKARIAS DEMON DATON/KOMPAS.com Paket bantuan Jokowi yang dibagikan ke masyarakat saat ikuti kegiatan vaksinasi Covid-19 di SDN 04, Bukit Raya, Sepaku, PPU, Kaltim, Selasa (15/3/2022).
Kekecewaan yang sama juga disampaikan Guru Kelas SDN 05 Bukit Raya, Sepaku, Lastri.

Ia mengaku mendapatkan informai kunjungan Presiden batal sejak Senin malam sekitar pukul 20.00 Wita melalui kepala sekolah.

Padahal ia dan para guru lainnya telah mempersiapkan siswa yang akan bertemu Jokowi. Bahkan sebagian siswa pun sudah membeli seragam baru dan tes antign.

"Ada anak-anak sudah beli seragam baru, rela ditusuk hidung tes antigen, pengen ketemu Jokowi, tahu-tahunya batal," terang dia.

Baca juga: Jokowi Sebut Ada Menteri yang Usulkan 17 Agustus Tahun 2024 Digelar di IKN, Mungkinkah Dilakukan?

Walaupun kecewa. lastri mengaku bisa memahami kesibukan Sang Presiden.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dipergoki TNI Menyelundupkan Karung Berisi Pakaian Rombengan Impor di Pulau Sebatik, 4 Pelaku Kabur ke Malaysia

Dipergoki TNI Menyelundupkan Karung Berisi Pakaian Rombengan Impor di Pulau Sebatik, 4 Pelaku Kabur ke Malaysia

Regional
Nakhoda Kapal Pembawa Pengungsi Rohingya ke Aceh Dituntut 7 Tahun Penjara

Nakhoda Kapal Pembawa Pengungsi Rohingya ke Aceh Dituntut 7 Tahun Penjara

Regional
Pesisir Selatan Sumbar Dilanda Banjir, 1 Jembatan Ambruk dan Ratusan Rumah Terendam

Pesisir Selatan Sumbar Dilanda Banjir, 1 Jembatan Ambruk dan Ratusan Rumah Terendam

Regional
Diguyur Hujan Deras, 1.695 Rumah di OKU Terendam Banjir

Diguyur Hujan Deras, 1.695 Rumah di OKU Terendam Banjir

Regional
Cerita Ibu yang Anaknya Muntah-muntah Diduga Keracunan Bubur Pemberian DPPKB

Cerita Ibu yang Anaknya Muntah-muntah Diduga Keracunan Bubur Pemberian DPPKB

Regional
'Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya'

"Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya"

Regional
 Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Regional
Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Regional
Hakim Bebaskan Tersangka Kasus Mafia Tanah yang Ditangkap di Bandara Pangkalpinang

Hakim Bebaskan Tersangka Kasus Mafia Tanah yang Ditangkap di Bandara Pangkalpinang

Regional
Pilkada Semarang, PDI-P Buka Peluang Berkoalisi dengan Gerindra

Pilkada Semarang, PDI-P Buka Peluang Berkoalisi dengan Gerindra

Regional
Temukan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kateri Malaka

Temukan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kateri Malaka

Regional
Puluhan Balita Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur PMT, Dinas PPKB Majene Beri Penjelasan

Puluhan Balita Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur PMT, Dinas PPKB Majene Beri Penjelasan

Regional
Berdalih Berikan Edukasi, Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang Banten

Berdalih Berikan Edukasi, Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang Banten

Regional
20 Babi di Lembata Mati Mendadak dalam 2 Pekan Diduga Akibat ASF

20 Babi di Lembata Mati Mendadak dalam 2 Pekan Diduga Akibat ASF

Regional
Pj Bupati Tangerang: Kolaborasi dan Sinergi Jadi Kunci Layanan Terbaik bagi Masyarakat

Pj Bupati Tangerang: Kolaborasi dan Sinergi Jadi Kunci Layanan Terbaik bagi Masyarakat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com