Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Jamu Khas Indonesia: Sejarah, Bahan, Khasiat, dan Cara Pembuatan

Kompas.com - 13/03/2022, 20:05 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

Khasiat jamu beras kencur adalah mengontrol berat badan, menambah nafsu makan, menghilangkan pegal linu, meningkatkan stamina, sebagai anti diabetes, dan pengontrol berat badan.

2. Jamu Kunyit Asam

Kunyit memang dikenal mengandung senyawa curcumenol yang bertugas sebagai analgesik.

Sedangkan, kandungan antosianin pada buah asam senyawa yang berfungsi sebagai analgesik atau anti nyeri.

Khasiat jamu kunyit asam terkenal bermanfaat melancarkan dan meredakan nyeri haid, serta menjaga kecantikan karena berkhasiat meremajakan sel-sel tubuh.

Bahan jamu kunyit asam adalah kunyit, gula aren, garam, asam jawa, dan air.

Cara pembuatan jamu adalah dengan menghaluskan kunyit, kemudian merebusnya dengan bagan-bahan lain.

Sebelum dikonsumsi, jamu disaring terlebih dulu dan bisa disajikan hangat maupun dingin.

3. Jamu Temulawak

Jamu temulawak merupakan salah satu nama jamu yang unik, namun memiliki khasiat yang baik untuk kesehatan.

Bahan jamu temulawak adalah temulawak yang dihaluskan dan ditambahkan dengan asam jawa, gula aren, daun pandan, dan jinten.

Cara pembuatan jamu temulawak ini dengan cara merebus semua bahan, kemudian menyaringnya sebelum dikonsumsi.

Khasiat jamu temulawak adalah untuk menyembuhkan keluhan pusing, mual, sakit perut, dan menghilangkan gejala masuk angin.

4. Jamu Pahitan

Kebanyakan orang mengenal jamu brotowali sebagai jamu pahitan karena rasanya yang sangat pahit.

Walau begitu, bahan jamu pahitan yang utama ternyata daun sambiloto, sementara brotowali, akar alang-alang dan ceplik sari hanya sebagai tambahan saja.

Cara pembuatan jamu adalah dengan cara merebus untuk mengambil saripatinya.

Khasiat jamu ini terkenal memiliki banyak manfaat mulai dari mengatasi pegal-pegal, menyembuhkan penyakit gatal-gatal, menambah nafsu makan, mencegah risiko diabetes, terapi cuci darah, dan anti alergi.

5. Jamu Kudu Laos

Olahan daun mengkudu dan laos yang ditumbuk dapat menjadi salah satu olahan jamu yang berkhasiat.

Selain daun mengkudu dan laos, bahan dasar jamu kudu laos adalah jahe merah, kencur, kapulaga, ketumbar, gula merah, dan air.

Cara membuat jamu kudu laos adalah dengan merebus dan menyaring airnya untuk dikonsumsi.

Rasa segar dan hangat jamu kudu laos berkhasiat mendukung kesehatan otak, mencegah kanker, merawat kulit, meredakan batuk serta tenggorokan, dan meningkatkan kesuburan pria.

6. Jamu Uyup-uyup

Jamu uyup-uyup yang dikenal juga dengan nama jamu gepyokan banyak dikonsumsi para ibu terutama pada masa menyusui.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rem Blong, Truk Bermuatan 6 Ton Semangka Terguling di Wonosobo

Rem Blong, Truk Bermuatan 6 Ton Semangka Terguling di Wonosobo

Regional
'Niscala' Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

"Niscala" Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

Regional
Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Regional
Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Regional
Di Hadapan Peserta Upacara Hardiknas, Bupati Blora Sampaikan Pidato Mendikbud Ristek

Di Hadapan Peserta Upacara Hardiknas, Bupati Blora Sampaikan Pidato Mendikbud Ristek

Kilas Daerah
Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Regional
Kisah Kakak Adik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Kisah Kakak Adik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Regional
Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Regional
Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung

Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung

Regional
Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Regional
Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban Se-Pulau Bangka

Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban Se-Pulau Bangka

Regional
Gunung Ruang Kembali Alami Erupsi, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Gunung Ruang Kembali Alami Erupsi, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Regional
Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Regional
Jelang 'Turun', 65 Anggota DPRD Sumbar Gagas Perjalanan ke Luar Negeri

Jelang "Turun", 65 Anggota DPRD Sumbar Gagas Perjalanan ke Luar Negeri

Regional
Nobar Piala Asia U-23 di Balai Kota, DLH Solo Sebut Banyak Sampah Berserakan dan Tanaman Diinjak-injak

Nobar Piala Asia U-23 di Balai Kota, DLH Solo Sebut Banyak Sampah Berserakan dan Tanaman Diinjak-injak

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com