Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Sumbar, Hidayat mengaku pihaknya tak bisa menerima pengadaan tersebut.
Secara tegas, Hidayat menyatakan, Gerindra menolak pengadaan mobil baru tersebut.
“Dengan kondisi APBD saat ini, PAD tidak naik signifikan, Dana transfer berkurang, masyarakat ditimpa bencana gempa, kebutuhan belanja untuk kepentingan masyarakat banyak, tidak ada urgensinya membeli mobil dinas baru, apalagi mobil mewah begitu,” kata Hidayat.
"Kami melihat, mendengar dan menyerap kondisi masyarakat yang kesulitan akibat pandemi. Tak elok bermewah-mewahan ditengah kesulitan masyarakat seperti sekarang,” lanjut Hidayat.
Menurut Hidayat, pengadaan mobil baru tidak memiliki urgensi sama sekali.
“Instruksi Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Pak Prabowo Subianto sudah jelas. Setiap kader, baik yang ada di legislatif maupun eksekutif harus mengedepankan kesederhanaan serta memanfaatkan akses serta sumber daya dan fasilitas yang sudah disediakan negara dari APBD, kecuali memang sangat urgen," kata Hidayat.
Pengadaan mobil dinas menurut Hidayat belum terlalu urgen dan rasanya pengadaan mobil dinas pimpinan DPRD tersebut tepat untuk ditunda dulu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.