Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa M 5,9 Guncang Aceh Jaya, Warga Banda Aceh Terkejut

Kompas.com - 05/03/2022, 20:16 WIB
Daspriani Y Zamzami,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANDA ACEH, KOMPAS.COM - Gempa bumi dengan kekuatan M 5,9 mengguncang Kabupaten Aceh Jaya, Provinsi Aceh, Sabtu (5/3) malam pukul 19.02 WIB.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan, episenter gempa terkini berada di titik koordinat 4,56 LU dan 94,84 BT.

Gempa tersebut berpusat di kedalaman 17 kilometer di bawah permukaan laut.

Kendati berada di laut, gempa ini tidak berpotensi tsunami.

Baca juga: Gempa M 5,9 Guncang Aceh Jaya, Tidak Berpotensi Tsunami

"Lokasi gempa 82 KM Barat Daya Calang-Aceh Jaya," sebut BMKG dalam akun Twitternya, Sabtu (5/3).

Di Banda Aceh, gempa juga dirasakan oleh sebagian warga.

Salah satunya warga Mibo, Banda Raya, Banda Aceh, Salsabila. Dia mengatakan bahwa merasakan guncangan gempa dari lantai dua rumahnya.

“Terkejut juga dan secepat mungkin turun dari lantai dua,” katanya.

Belum ada laporan kerusakan di masyarakat pasca guncangan gempa. Masyarakat diimbau untuk tidak panik dan tetap waspada.

Getaran gempa dirasakan di sejumlah wilayah

Guncangan gempa bumi tersebut dirasakan masyarakat yang tinggal di sejumlah wilayah seperti di Kabupaten Aceh Jaya, Meulaboh, Banda Aceh, Aceh Besar dan Pidie.

Gempa ini sempat menimbulkan kepanikan warga, tetapi tidak berlangsung lama.

Adapun dari catatan BMKG, gempa dengan guncangan terkuat dirasakan masyarakat Aceh Jaya dan Meulaboh dengan skala intensitas V MMI.

Dalam skala V MMI, getaran dirasakan oleh hampir semua penduduk, orang banyak terbangun, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan barang besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.

Baca juga: Gempa M 5,9 Guncang Aceh, Terasa Kuat di Aceh Jaya dan Meulaboh

Sementara warga di Banda Aceh dan Aceh Besar merasakan guncangan dalam skala intensitas IV MMI, yakni dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi.

Dan warga Pidie merasakan gempa dalam skala intensitas II-III MMI, getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com