Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tari Payung dari Sumbar: Sejarah, Gerakan, Pola Lantai, dan Properti

Kompas.com - 02/03/2022, 12:04 WIB
William Ciputra

Editor

KOMPAS.com - Tari Payung atau Tari Payuang merupakan salah satu tarian tradisional khas Minangkabau.

Tari Payung berasal dari wilayah Sumatera Barat dan pernah sangat populer pada tahun 1960-an.

Tari Payung dipentaskan oleh penari yang jumlahnya genap dengan payung sebagai properti utama.

Baca juga: Tari Sintren, Tarian Mistis dari Cirebon: Makna dan Keunikan

Penggunaan payung sebagai properti utama itulah yang membuat tarian ini diberi nama Tari Payung.

Tari Payung merupakan kesenian pertunjukan yang bertujuan untuk hiburan saja.

Tarian ini biasa dipentaskan sebagai pembuka acara, pameran, atau aktivitas penting lainnya.

Sejarah Tari Payung

Sejauh ini belum ada catatan sejarah yang valid mengenai sejarah Tari Payung ini.

Namun perkembangan Tari Payung memiliki kaitan erat dengan seni drama yang sering dipentaskan pada masa kolonial.

Selain menampilkan jalan cerita, drama itu juga dilengkapi dengan lawakan dan tarian.
Tari Payung menjadi salah satu tarian yang ditampilkan sebagai pelengkap dalam drama tersebut.

Selain itu, Tari Payung juga menjadi selingan dari satu cerita ke cerita lain dalam drama.

Pada awalnya, Tari Payung yang ditampilkan itu tidak memiliki aturan koreografi yang baku.

Baca juga: Tari Lengger Dieng: Asal-usul, Gerakan, hingga Tahap Pementasan

Penataan koreografi Tari Payung baru dilakukan oleh seorang bernama Muhammad Rasyid Manggis yang merupakan jebolan Normal School di Bukittinggi.

Rasyid Manggis melakukan penataan koreografi Tari Payung pada periode 1904-1920.

Perjuangannya menata Tari Payung kemudian dilanjutkan oleh Siti Agam yang merupakan teman seangkatannya saat sekolah.

Siti Agam inilah yang mengembangkan Tari Payung menjadi seni koreografi yang mengangkat tema pergaulan muda-mudi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aceh Utara Terima 592 Formasi ASN pada 2024

Aceh Utara Terima 592 Formasi ASN pada 2024

Regional
Jalan Raya di Bandung Barat Tertimbun Longsor, Lalu Lintas Bandung-Purwakarta Tersendat

Jalan Raya di Bandung Barat Tertimbun Longsor, Lalu Lintas Bandung-Purwakarta Tersendat

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
7.945 Calon Mahasiswa Ikuti UTBK di Untidar Magelang, Berikut 8 Lokasi Tesnya

7.945 Calon Mahasiswa Ikuti UTBK di Untidar Magelang, Berikut 8 Lokasi Tesnya

Regional
Sandiaga Uno Enggan Berandai-andai Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Sandiaga Uno Enggan Berandai-andai Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Regional
Seribuan Jumatik untuk Berantas Sarang dan Jentik Nyamuk di Babel

Seribuan Jumatik untuk Berantas Sarang dan Jentik Nyamuk di Babel

Regional
Calon Independen Pilkada Lhokseumawe Harus Miliki 5.883 Dukungan KTP

Calon Independen Pilkada Lhokseumawe Harus Miliki 5.883 Dukungan KTP

Regional
Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Regional
Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Regional
IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

Regional
Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Regional
Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Regional
Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Regional
Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Regional
Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com