Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dalam Pengaruh Minuman Keras, Paman Cabuli Kemenakannya Sendiri

Kompas.com - 23/02/2022, 19:57 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANJARBARU, KOMPAS.com - Seorang paman di Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) berinisial RR (45) ditangkap polisi setelah dilaporkan telah mencabuli keponakannya sendiri yang masih dibawah umur.

Kepala Seksi Humas Polres Banjarbaru, AKP Tajudin Noor mengatakan, pelaku melakukan aksi bejatnya itu dalam kondisi mabuk setelah menenggak minuman keras.

"Pelaku mencabuli kemenakannya dalam kondisi mabuk," ungkap AKP Tajudin Noor dalam keterangan yang diterima, Rabu (23/2/2022).

Baca juga: Cabuli Siswinya yang Masih SD, Guru Honorer di Tegal Diringkus Polisi

Korban kata Tajudin dicabuli di rumahnya sebanyak satu kali. Setelah mencabuli korban, pelaku kemudian memberikan uang kepada korban sebagai imbalan agar tak melapor ke siapa pun.

Walaupun berusaha menutupi perbuatannya, tapi korban tetap bercerita kepada salah seorang anggota keluarganya.

Mendengar penuturan korban, anggota keluarga itu kemudian menyampaikan kepada orang tua korban yang saat itu berada di Jakarta.

"Mendengar itu, orang tua korban langsung pulang ke Banjarbaru dan langsung menemui anaknya. Ayahnya bertanya ke anaknya dan dimakan oleh sang anak telah dicabuli pamannya," jelasnya.

Baca juga: Seorang Pria di Pontianak Ditangkap karena Cabuli 2 Sepupu di Bawah Umur

Mendengar pengakuan langsung dari anaknya, tanpa pikir panjang, ayah korban langsung membuat laporan ke polisi.

Polisi yang menerima laporan dari ayah korban kemudian melakukan pengejaran terhadap pelaku.

Pelaku akhirnya berhasil ditangkap saat bersembunyi di salah satu ruko.

Baca juga: Polisi Tangkap Seorang Dukun Cabul, Sudah 3 Perempuan Jadi Korban

"Di hadapan polisi, pelaku mengakui perbuatannya telah mencabuli ponakannya sendiri. Saat itu dia mabuk," pungkasnya.

Karena perbuatannya itu, pelaku akan dijerat pasal undang-undang perlindungan anak dengan ancaman pidana di atas 10 tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Regional
Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Regional
BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

Regional
Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Regional
Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Regional
Mantan Gubernur hingga Kiai Daftar Ikut Pilkada Babel Lewat PDI-P

Mantan Gubernur hingga Kiai Daftar Ikut Pilkada Babel Lewat PDI-P

Regional
Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Regional
Rektor Unri Ternyata Belum Cabut Laporan Polisi terhadap Mahasiswa Pengkritik UKT

Rektor Unri Ternyata Belum Cabut Laporan Polisi terhadap Mahasiswa Pengkritik UKT

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Maju Pilkada 2024, Petani di Sikka Daftar Cawabup di 2 Partai

Maju Pilkada 2024, Petani di Sikka Daftar Cawabup di 2 Partai

Regional
Jelang Penutupan Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P, Mbak Ita Bertolak ke Jakarta

Jelang Penutupan Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P, Mbak Ita Bertolak ke Jakarta

Regional
Pelajar SMK Ditemukan Tewas di Pinggir Jalan, Awalnya Dikira Korban Kecelakaan, Ternyata Dibunuh Teman

Pelajar SMK Ditemukan Tewas di Pinggir Jalan, Awalnya Dikira Korban Kecelakaan, Ternyata Dibunuh Teman

Regional
Pernah Viral karena Nasi Goreng, Ade Bhakti Akan Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P

Pernah Viral karena Nasi Goreng, Ade Bhakti Akan Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com