Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Denni Mappa, Pengusaha Muda Balikpapan Penemu Mobil PCR yang Dipakai hingga di Jakarta

Kompas.com - 15/02/2022, 11:29 WIB
Zakarias Demon Daton,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

 

Sempat gagal

Meski begitu, perjalanan Denni dan rekannya tak jalan mulus. Produk pertama mobil PCR mereka sempat gagal saat diuji oleh organisasi profesi kesehatan.

"Tapi kami dapat banyak masukan, meski gagal ya. Kami pulang perbaiki lagi," kata Denni.

Berbekal masukan tersebut, Denni dan rekannya mulai memperbaiki lagi dengan standarisasi ketat.

Berjalan waktu, akhirnya kendaraan PCR dinyatakan memenuhi standar dan dapat digunakan secara luas.

Ketika itu, Pemprov Kaltim melalui Dinas Kesehatan sempat memesan tiga unit mobil PCR tersebut, pada Agustus 2020 senilai Rp 7,5 miliar. 

Dinas Kesehatan Kaltim juga bekerja sama dengan SpeedLab untuk tes PCR keliling untuk menyisir hasil tracing dari klaster-klaster baru yang muncul di lokasi tertentu.

Baca juga: Kasus Covid-19 Omicron Ditemukan di Pontianak, Diduga Berasal dari Jakarta

Selain itu, pengadaan mobil PCR juga membantu kelancaran tes PCR dalam rangka mengurai penumpukan antrean uji swab PCR yang dilakukan di sejumlah rumah sakit.

Kala itu, dalam sehari saja daftar tunggu uji laboratorium sampel di RSUD Abdul Wahab Sjahranie dan Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Kaltim bisa sampai 1.300 sampel.

Atas karyanya, kini pria lulusan Teknologi Laboratorium Medis, di Universitas Megarezky Makassar itu jadi founder dan CEO SpeedLab Indonesia.

Melalui Speed Group, Denni sudah mempekerjakan 300 karyawan, dari semula hanya 10 orang karyawan.

SpeedLab saat ini memiliki 14 cabang yang tersebar di Jabodetabek, Balikpapan, Pontianak, dan Palembang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com