Mengetahui temuan mengejutkan itu, Nikson kemudian melapor pada Ketua RT dan Babinkamtibmas desa tersebut.
Tak berselang lama, warga dan aparat datang dan mengikat mulut buaya tersebut.
Setelah berhasil ditangkap, buaya kemudian dievakuasi oleh tim Balai Unit Penanganan Satwa Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) NTT, Kamis (3/2/2022).
"Petugas dari BBKSDA sudah mengevakuasi buaya tersebut kemudian dibawa ke tempat penampungan sementara satwa liar di BBKSDA NTT," kata Victor.
Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Kupang, Sigiranus Marutho Bere | Editor : Priska Sari Pratiwi)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.