Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pedagang Pasar Legi Solo Masih Jual Minyak Goreng di Atas Rp 14.000 Per Liter

Kompas.com - 03/02/2022, 15:46 WIB
Labib Zamani,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Pedagang Pasar Legi Solo, Jawa Tengah masih menjual minyak goreng di atas Harga Eceran Tertinggi (HET).

Hal tersebut menyusul tidak meratanya pasokan minyak goreng bersubsidi ke pedagang.

Salah satu pedagang, Wanti (55) mengatakan, pasokan minyak goreng satu harga Rp 14.000 per liter belum merata ke semua pedagang.

Baca juga: Serbu Minyak Goreng Murah, Emak-emak Antre Berjam-jam sejak Pagi

Setiap distributor minyak goreng bersubsidi yang masuk ke Pasar Legi langsung diserbu pedagang sembako dari luar pasar.

"Seharusnya dimasukkan dulu ke pedagang pasar. Jadi pembeli dari luar bisa membelinya ke pedagang, bukan langsung ke distributor," kata Wanti ditemui Kompas.com di Pasar Legi Solo, Kamis (3/2/2022).

Meskipun ada beberapa pedagang pasar yang mendapatkan minyak goreng subsidi, mereka menjualnya tidak denga harga Rp 14.000 per liter.

Kemudian yang dikeluhkan pedagang mereka harus mengantre terlalu lama untuk bisa mendapatkan minyak goreng bersubsidi tersebut.

"Jadi antrenya itu sampai sehari. Bagaimana kita bisa menjual minyak goreng murah harga Rp 14.000 per liter," ungkap dia.

Wanti mengatakan sempat meminta anaknya untuk ikut mengantre minyak goreng bersubsidi dari distributor yang masuk ke Pasar Legi.

Baca juga: Berapa Liter dalam 1 kg Minyak Goreng?

Jika tidak meminta anaknya ikut mengantre minyak goreng bersubsidi, dirinya harus menutup kiosnya terlebih dahulu dan tidak berjualan.

Seharusnya, kata dia minyak goreng bersubsidi tersebut langsung diberikan kepada pedagang sesuai dengan kebutuhan.

Dengan demikian, pedagang bisa ikut menjual satu harga minyak goreng sesuai dengan harapan pemerintah.

"Harapannya itu langsung diberikan ke pedagang-pedagang, misal pedagang dimintai identitas (KTP) terus dikasih berapa karton minyak goreng. Jadi kita bisa menjual sesuai pemerintah," terangnya.

Pedagang sembako lainnya, Wawan mengatakan, masih menjual minyak goreng dengan harga Rp 16.000 per liter karena stoknya sedikit.

"Kalau kita jualnya Rp 14.000 per liter tidak sesuai. Sudah mengantre lama hanya dapatnya sedikit. Kalau dijual segitu ya tidak sesuai," ungkap dia.

Baca juga: Tinjau Pasar, Mendag: 3-4 Hari ke Depan, Harga Minyak Goreng Akan Mengikuti HET

Potret pedagang eceran berburu minyak goreng bersubsidi di Pasar Legi Kota Solo, Minggu (30/1/2022)Fristin Intan/Kompas.com Potret pedagang eceran berburu minyak goreng bersubsidi di Pasar Legi Kota Solo, Minggu (30/1/2022)

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Niatnya Berkonsultasi dengan Megawati Dinilai Tak Tepat, Gibran Buka Suara

Niatnya Berkonsultasi dengan Megawati Dinilai Tak Tepat, Gibran Buka Suara

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Awal Mula Perkenalan Suami di Cianjur Nikahi Istri yang Ternyata Laki-laki

Awal Mula Perkenalan Suami di Cianjur Nikahi Istri yang Ternyata Laki-laki

Regional
Kesal kakinya Terinjak, Pemuda di Mamuju Tikam Seorang Pria dengan Badik

Kesal kakinya Terinjak, Pemuda di Mamuju Tikam Seorang Pria dengan Badik

Regional
Bertemu Pj Gubernur Jateng, Bupati Arief Minta Ruas Jalan Provinsi di Blora Diperbaiki

Bertemu Pj Gubernur Jateng, Bupati Arief Minta Ruas Jalan Provinsi di Blora Diperbaiki

Regional
Pengerjaan 14 Proyek Perbaikan Jalan di Kebumen Dikebut, Mana Saja?

Pengerjaan 14 Proyek Perbaikan Jalan di Kebumen Dikebut, Mana Saja?

Regional
Kerangka Manusia Berpeci di Jalur Pendakian Gunung Slamet Berjenis Kelamin Laki-laki, Usianya 25 Tahun

Kerangka Manusia Berpeci di Jalur Pendakian Gunung Slamet Berjenis Kelamin Laki-laki, Usianya 25 Tahun

Regional
7 Pemuda Pemerkosa Remaja 15 Tahun di Babel Ditangkap

7 Pemuda Pemerkosa Remaja 15 Tahun di Babel Ditangkap

Regional
Gagal Menyalip, 3 Bocah yang Berboncengan Motor Tabrak Tiang Listrik, 2 Tewas

Gagal Menyalip, 3 Bocah yang Berboncengan Motor Tabrak Tiang Listrik, 2 Tewas

Regional
Diguyur Hujan Deras, Jalan Protokol di Nunukan Selatan Longsor

Diguyur Hujan Deras, Jalan Protokol di Nunukan Selatan Longsor

Regional
Peredaran Uang Palsu di Serang Terbongkar di Warung Madura

Peredaran Uang Palsu di Serang Terbongkar di Warung Madura

Regional
Alasan PDI-P Kebumen Usulkan Bambang Pacul Maju Jadi Cagub Jateng

Alasan PDI-P Kebumen Usulkan Bambang Pacul Maju Jadi Cagub Jateng

Regional
Ini Upaya Pj Gubernur Sumsel Kembalikan Status Bandara SMB II Palembang Jadi Bandara Internasional

Ini Upaya Pj Gubernur Sumsel Kembalikan Status Bandara SMB II Palembang Jadi Bandara Internasional

Regional
Jatuh Terpeleset dari Kapal, ABK Asal Brebes Tewas Tenggelam di Laut Jawa

Jatuh Terpeleset dari Kapal, ABK Asal Brebes Tewas Tenggelam di Laut Jawa

Regional
Warga Ende yang Hilang Diterkam Buaya Ditemukan Tewas

Warga Ende yang Hilang Diterkam Buaya Ditemukan Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com