Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Covid-19 Bertambah, Kota Ambon Tak Lagi Zona Hijau

Kompas.com - 29/01/2022, 06:49 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Status zona hijau yang disandang Kota Ambon, Maluku, dalam peta risiko penyebaran Covid-19 kini telah berubah.

Penambahan kasus setelah lima minggu berturut-turut nihil, ikut berpengaruh pada skor dan zonasi Kota Ambon dalam peta risiko penyebaran Covid-19 di Provinsi Maluku.

Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Ambon Wendy Pelupessy mengatakan, Kota Ambon kini turun ke zona kuning atau risiko rendah dengan skor 2,92.

Sebelumnya, Kota Ambon berada pada zona hijau dengan skor 3,00.

Baca juga: Kota Ambon Umumkan Pasien Covid-19 Baru Setelah 5 Pekan Nihil Kasus

“Skor Kota Ambon turun 0,08 dari minggu sebelumnya, menjadi 2,92 dan masuk zona kuning atau resiko rendah,” kata Wendy kepada wartawan di Balai Kota Ambon, Jumat (28/1/2022).

Menurut Wendy, turunnya skor Kota Ambon disebabkan penambahan kasus baru hingga menjadi 13 orang sejak ditemukan lagi kasus konfirmasi positif Covid-19 pada 24 Januari 2022 di Desa Nania.

“Selain di Desa Nania, hingga hari ini dari hasil skrining kita temukan lagi kasusnya di Kelurahan Lateri, Negeri Passo, Negeri Leihari, Negeri Nusaniwe, Kelurahan Honipopu, Rijali, Karang Panjang, dan Negeri Batu merah,” kata dia.

Baca juga: Pasar Mardika Ambon Mulai Dibangun, Pemerintah Siapkan Anggaran Rp 122,6 Miliar

Wendy mengatakan, dari 13 kasus konfirmasi tersebut, masih belum diketahui apakah ada varian Omicron atau tidak.

“Sampelnya masih diperiksa, karena dikirimkan ke Jakarta. Jadi kita belum tahu hasilnya,” kata Wendy.

Wandy berharap, masyarakat mewaspadai Omicron dengan tetap disiplin protokol kesehatan, yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas.

“Saat ini, Dinas Kesehatan juga melakukan sosialisasi prokes kepada masyarakat agar tidak lengah,” kata dia.

Baca juga: Kumpulkan Raja dan Lurah, Wali Kota Ambon Minta Warga Tidak Terpancing Provokasi

Dengan penambahan 13 kasus baru tersebut, maka jumlah kasus konfimasi positif Covid-19 di Kota Ambon menjadi 8.893 kasus secara akumulatif.

Rinciannya, pasien sembuh sebanyak 8.714 orang, dan sebanyak 166 orang meninggal dunia.

Adapun untuk data capaian vaksinasi Kota Ambon hingga 27 Januari 2022, dari target 274.194 orang, untuk dosis pertama mencapai 261.419 atau 95,34 persen.

Sedangkan untuk dosis kedua mencapai 163.345 atau 59,6 persen.

Untuk vaksinasi lansia, capaian dosis pertama mencapai 69,5 persen. Sementara vaksinasi anak usia 6 – 11 tahun mencapai 60,45 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com