Ia mengaku, sang kakak baru tiga hari kerja di Double O Sorong dan baru kali pertama Indah manggung di Papua Barat.
"Sebelum meninggal, kita pun tidak ada firasat atau tanda-tanda buruk terjadi, karena dia sudah sering pergi di daerah lain," kata Sukma.
Saat dikonfirmasi lebih lanjut, pihak manajemen Double O Club belum dapat memberikan informasi terkait kabar duka tersebut.
Baca juga: Polisi Tetapkan 2 Tersangka Usai Bentrok yang Tewaskan 18 Orang di Sorong
“Maaf saya belum bisa mengkonfirmasi apa-apa dan belum diketahui pasti di dalam 17 jenazah itu apakah termasuk sudah positif ada jenazah Indah Cleo atau tidak,” kata pihak manajemen Double O Club saat dihubungi Tribunnews, Kamis (27/1/2022).
Namun ia membenaran jika saat ini keluarga Dj Indah Cleo telah berada di Sorong.
“Kalau keluarga sementara udah ada keluarga indah di sini,” tutupnya.
Kabid Humas Polda Metro Papua Barat, Kombes Pol Adam Erwindi membenarkan jika Dj Indah Cloe menjadi korban.
Ia tewas saat Doube O dibakar oleh dua kelompok yang bentrok.
"Namanya Indah Sukmadani. Ia benar, dia menjadi korban," kata Kabid Humas Polda Metro Papua Barat, Kombes Pol Adam Erwindi, ketika dihubungi awak media, Kamis (27/1/2022).
Adam mengatakan kondisi jenazah Indah Cloe sulit dikenali sehingga membutuhkan kehadiran pihak keluarga untuk identifikasi.
Baca juga: Dj Indah Cleo Jadi Korban Bentrokan Sorong, Keluarga ke Papua untuk Tes DNA
"Sudah tahu keluarganya. Cuma saat ini kondisi jenazah tidak dapat dikenali," ucapnya.
"Kondisinya sudah hangus terbakar dan tidak bisa dikenali, sehingga perlu pengecekan secara DVI (cek) untuk mengidentifikasi jenazah itu siapa dari 17 nama ini," ujar Adam Erwindi.
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Baharudin Al Farisi | Editor : Andika Aditia, Pythag Kurniati), Tribunnews.com
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.