KOMPAS.com - Indah Sukmadani alias Dj Indah Cleo menjadi salah satu korban bentrokan yang terjadi di wilayah Sorong, Papua pada Senin (24/1/2022).
Saat peristiwa tersebut ada 17 orang terbakar di lantai dua tempat karaoke Doubel O. Sementara satu orang lainnya tewas terbakar.
Tujuh belas orang yang tewas sebagian besar adalah para pekerja hiburan malam yang tak bisa melarikan diri saat diskotek tersebut terbakar.
Untuk memastikan semua korban, Siedokes Polda Sorong Kota dan BKO Bidokes Polda Papua Barat membuat posko antemortem di RSUD Sele Be Solu Kota Sorong sejak Rabu (26/1/2022).
Dokter polisi bernama Iptu Juffandi mengaku, hingga saat ini ada enam keluarga inti yang menjalani pengambilan sampel DNA.
Baca juga: DJ Indah Cleo Dikabarkan Jadi Korban Bentrokan di Sorong, Begini Cara Polisi Lakukan Tes DNA
DJ Indah Cleo berasal dari Bukittinggi, Sumatera Barat. Alex Rajes, salah satu kerabat mengatakan keluarga Indah di Bukittinggi sudah berangkat ke Papua untuk menjalani tes DNA.
"Pagi kemarin keluarga inti sudah berangkat ke Papua untuk mengikuti tes DNA," kata Alex Rajes, Kamis (27/1/2022)
Namun ia mengatakan jika pihak kelurga belum yakin Indah tewas dalam insiden tersebut.
"Kami masih menunggu kepastian, karena ini mengagetkan keluarga. Harapan kami persoalan ini dapat diselesaikan oleh pihak kepolisian secara hukum," kata dia.
Saat itu Indah menyebut lokasi tempatnya bekerja sudah mulai berasap.
"Dia sempat bilang bahwa tempat kerjanya sudah mulai berasap dan lainnya," ujar Sukma, kepada sejumlah awak media, Kamis (27/1/2022).
Waktu itu, Dj Indah Cleo sudah menitip salam kepada semua keluarga di Bukittinggi.
"Setelah itu aku chat balik, dia hanya baca namun tidak dibalas lagi, kemudian kita telpon namun tidak lagi dibalas," tuturnya.
Baca juga: Seniman Gelar Aksi Bakar Lilin Kenang 17 Korban Terbakar Bentrokan Sorong
Pihak keluarga terus mencari informasi hingga pagi hari, mereka baru mendapatkan kabar jika tempat Indah bekerja telah terbakar.
Ia mengaku, sang kakak baru tiga hari kerja di Double O Sorong dan baru kali pertama Indah manggung di Papua Barat.
"Sebelum meninggal, kita pun tidak ada firasat atau tanda-tanda buruk terjadi, karena dia sudah sering pergi di daerah lain," kata Sukma.
Saat dikonfirmasi lebih lanjut, pihak manajemen Double O Club belum dapat memberikan informasi terkait kabar duka tersebut.
Baca juga: Polisi Tetapkan 2 Tersangka Usai Bentrok yang Tewaskan 18 Orang di Sorong
“Maaf saya belum bisa mengkonfirmasi apa-apa dan belum diketahui pasti di dalam 17 jenazah itu apakah termasuk sudah positif ada jenazah Indah Cleo atau tidak,” kata pihak manajemen Double O Club saat dihubungi Tribunnews, Kamis (27/1/2022).
Namun ia membenaran jika saat ini keluarga Dj Indah Cleo telah berada di Sorong.
“Kalau keluarga sementara udah ada keluarga indah di sini,” tutupnya.
Ia tewas saat Doube O dibakar oleh dua kelompok yang bentrok.
"Namanya Indah Sukmadani. Ia benar, dia menjadi korban," kata Kabid Humas Polda Metro Papua Barat, Kombes Pol Adam Erwindi, ketika dihubungi awak media, Kamis (27/1/2022).
Adam mengatakan kondisi jenazah Indah Cloe sulit dikenali sehingga membutuhkan kehadiran pihak keluarga untuk identifikasi.
Baca juga: Dj Indah Cleo Jadi Korban Bentrokan Sorong, Keluarga ke Papua untuk Tes DNA
"Sudah tahu keluarganya. Cuma saat ini kondisi jenazah tidak dapat dikenali," ucapnya.
"Kondisinya sudah hangus terbakar dan tidak bisa dikenali, sehingga perlu pengecekan secara DVI (cek) untuk mengidentifikasi jenazah itu siapa dari 17 nama ini," ujar Adam Erwindi.
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Baharudin Al Farisi | Editor : Andika Aditia, Pythag Kurniati), Tribunnews.com
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.