PALEMBANG, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan menjadwalkan pelaksanaan operasi pasar di tiga titik dengan melepas total 5,9 ton minyak goreng pada Senin (17/1/2022).
Minyak goreng akan dijual senilai Rp 14.000 per liter.
Kepala Dinas Perdagangan Provinsi Sumatera Selatan Ahmad Rizali mengatakan, operasi pasar itu akan dilakukan di Pasar Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir, dengan menjual 3,5 ton.
Kemudian, di halaman Kantor Disdag Sumsel di Palembang sebanyak 1,2 ton.
Berikutnya, di Pasar Yada Palembang sebanyak 1,2 ton.
“Bagi warga yang berada di sekitar lokasi, kami persilakan untuk memanfaatkan momen operasi pasar ini,” kata Rizali seperti dikutip dari Antara, Minggu (16/1/2022).
Baca juga: Harga Minyak Goreng Tinggi, Pemprov Sumsel Gelar Operasi Pasar di 4 Daerah
Ia mengatakan, kegiatan operasi pasar ini sudah dilakukan Pemprov Sumsel bekerja sama dengan PT Indokarya Internusa sejak 12 Januari 2022, untuk menurunkan harga minyak goreng yang saat ini berada pada kisaran Rp 18.000 per liter.
Harga minyak goreng juga sempat melambung hingga Rp25.000 per liter menjelang akhir tahun 2021.
Pada operasi pasar kedua ini, Pemprov Sumsel kembali melanjutkan kerja sama dengan distributor tersebut, dengan menyalurkan 55,5 ton minyak goreng di 18 titik yang tersebar di Palembang dan sekitarnya.
Tiap lokasi diberikan kuota 1-4 ton.
Baca juga: Operasi Pasar Minyak Murah Digelar, Ridwan Kamil: Demi Ibu-ibu, Biar Enggak Marah
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.