Maliki menambahkan, sepatu tenun itu tak hanya dipasarkan di Indonesia, tetapi telah menembus pasar Amerika Serikat.
Setidaknya, sebanyak 150 pasang sepatu tenun Pringgasela telah dipasarkan ke luar negeri. Namun, pandemi Covid-19 sempat menghambat pengiriman sepatu tersebut ke luar negeri.
Sepatu tenun buatan perajin di Pringgasela ini terbilang cukup unik karena memadukan kain tenun dengan sepatu.
Baca juga: 7 Oleh-oleh Khas Mandalika Lombok yang Menarik untuk Dibawa Pulang, Mutiara Salah Satunya
Maliki mengaku, sepatu ini cukup kuat jika dipakai berjalan-jalan.
"Yang membuat mereka tertarik dengan produk ini keunikan dari sepatu ini karena berbahan tenun yang dikerjakan oleh tangan tangan terampil yang tradisional. Jadi itulah keunikan sepatu ini bahannya tidak dari pabrikan," kata Maliki.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.