Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berawal Lerai Perkelahian, Oknum Polisi Ini Malah Dikeroyok, Keluarkan Tembakan Peringatan Peluru Kena Warga

Kompas.com - 09/01/2022, 05:45 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Seorang warga di Luwuk, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah, bernama Rezi Darise terkena peluru tembakan peringatan oknum polisi berinisial Brigadir MTA.

Diketahui, oknum polisi itu merupakan anggota Satres Narkoba Polres Banggai.

Insiden itu terjadi di parkir Cafe 168 House di Luwuk, Banggai, pada Kamis (6/1/2022) sekitar pukul 03.30 Wita.

Baca juga: Polisi: Sampai ke Lubang Jarum Pun Dia Sembunyi Kita Buru

Kabid Humas Polda Sulteng Kombes Didik Supranoto mengatakan, peristiwa itu berawal saat Brigadir MTA hendak melerai adanya keributan di lokasi kejadian.

Namun, Brigadir MTA malah dipukul oleh orang-orang yang dilerai.

MTA kemudian secara refleks mencabut senjata dan memberikan tembakan peringatan. Namun, peluru itu malah mengenai salah satu warga.

"Saat tembakan peringatan diberikan, mengenai salah satu warga," kata Didik dalam keterangan persnya, Sabtu (8/1/2022).

Baca juga: Jadi Tersangka, Pemuda di Medan yang Bunuh Begal karena Bela Diri Tidak Ditahan

Brigadir MTA ditahan, senpi ditarik

Ilustrasi pistol.GETTY IMAGES via BBC INDONESIA Ilustrasi pistol.

Didik mengatakan, pihaknya akan menindak tegas oknum polisi yang tidak profesional dalam menjalankan tugas, terlebih dalam penggunaan senjata api.

Bahkan, usai kejadian itu, sambung Didik, Kapolres Banggai langsung memerintahkan Kasi Propam untuk melakukan pemeriksaan terhadap Brigdir MTA.

Dalam insiden tersebut, sambung Didik, ada empat orang saksi yang diperiksa oleh Provost Polres Banggai termasuk korban.

Hasilnya, Brigadir MTA langsung ditahan dan senpi yang digunakannya ditarik.

"Pasca-kejadian penembakan, hari itu juga Kapolres Banggai sudah memerintahkan Kasi Propam untuk proses Brigadir Pol MTA, dan selesai langsung ditahan, senpi ditarik dan diamankan oleh Kasi Propam Polres Banggai," ungkapnya.

Baca juga: Peluru Tembakan Peringatan Oknum Polisi Kenai Warga, Polda Sulteng: Langsung Ditahan, Senjata Ditarik

Polda Sulteng minta maaf

Pasca-insiden itu, kondisi korban sudah stabil dan sudah diperbolehkan pulang setelah sempat menjalani perawatan medis.

Atas kejadian itu, kata Didik, pihaknya meminta maaf kepada masyarakat atas peristiwa tersebut.

"Dan sebagai bentuk tanggung jawab Polda Sulteng memohon maaf atas perilaku anggota yang kurang profesional dan oknum akan ditindak sesuai norma hukum yang berlaku," ujarnya.

Baca juga: Fakta Nenek 60 Tahun Ditangkap Polisi Usai Temukan Tas Berisi Uang Rp 5,5 Juta di Jalan, Uang Dipakai, Barang Lain Dikubur

 

(Penulis : Kontributor Poso, Mansur | Editor : Pythag Kurniati)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com