LARANTUKA, KOMPAS.com - Sebuah peluru misterius menyasar rumah warga di Jalan Pantai Palo, Kelurahan Sarotari Tengah, Kota Larantuka, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tengara Timur (NTT) pada Sabtu (1/1/2022) sekitar pukul 20.00 Wita.
Belum diketahui asal-usul peluru tersebut.
Kabar adanya peluru nyasar itu diketahui melalui unggahan akun Facebook Januar Lamabelawa pada Minggu (2/1/2022) pagi.
Saat dikonfirmasi, Januar mengaku sempat mendengar bunyi keras pada atap seng rumah warga tersebut. Saat itu, dia sedang bertamu di rumah itu.
"Kami yang ada dalam rumah terkejut. Saya berujar, itu mungkin kembang api yang gagal meletus dan jatuh di atap rumah. Memang sekitar jam begituan ada warga yang bermain kembang api," kata Januar, Minggu siang.
Baca juga: Menanti Perubahan Besar di Balik Aksi Anak Muda Bantu Lindungi Remaja dengan Edukasi Seksual di NTT
Namun ternyata, bunyi di atap seng itu bukan kembang api yang gagal meletus. Melainkan sebuah peluru asli. Peluru itu menembus atap rumah. Akibatnya, atap rumah itu pun berlubang.
Hal itu diketahui setelah salah seorang anggota keluarga, yang kebetulan menyapu lantai di ruang tengah, menemukan sebuah peluru.
Keesokan harinya, seorang anggota keluarga yang lain melihat peluru itu dan menyampaikannya kepada seluruh anggota keluarga. Mereka semua panik.
"Pihak keluarga segera menghubungi anggota keluarga di Kupang yang kebetulan seorang anggota polisi melalui video call untuk memastikan apakah itu peluru benaran. Dan sang polisi menyampaikan bahwa dia akan mengontak rekan polisi di Polres Flores Timur untuk datang ke rumah," katanya.
Baca juga: Warga di Sikka NTT Geger Temukan Kerangka Manusia di Hutan
Sekitar pukul 11.00 Wita, lima orang anggota polisi dari Polres Flores Timur datang ke rumah tersebut. Polisi lantas mengamankan peluru yang disebutnya asli itu. Mereka mengamankan peluru itu sebagai barang bukti untuk dilakukan pendalaman.
"Kita menanti perkembangan penanganan selanjutnya," imbuhnya.
Kasi Humas Polres Flores Timur, Ipda Anwar Sanusi mengatakan, pihaknya sudah mendatangi rumah itu setelah mendapatkan informasi tentang adanya peluru nyasar.
"Kita dapat informasi dari warga dan tim langsung sigap ke lokasi. Pelurunya sudah kita amankan. Kita tengah mendalami ini. Nanti tim dari Polres akan kembali turun ke lokasi," kata Anwar saat dikonfirmasi, Minggu sore.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.