Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hendak Dikirim ke Sangihe, Penyelundupan 3 Satwa Dilindungi Digagalkan di Manado

Kompas.com - 29/12/2021, 22:34 WIB
Skivo Marcelino Mandey,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

MANADO, KOMPAS.com - Karantina Pertanian Manado bersama Polairud berhasil menggagalkan penyelundupan tiga ekor satwa yang dilindungi.

Satwa itu akan diberangkatkan ke Tahuna, Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara.

"Aksi penyelundupan dilakukan melalui Pelabuhan Laut Manado menggunakan KM Barcelona II, pada Senin (27/12/2021) malam," kata Hesti, Penanggung jawab Karantina Wilayah Kerja Pelabuhan Laut Manado, Rabu (29/12/2021).

Hesti menjelaskan, terungkapnya upaya penyelundupan satwa dilindungi ini, berawal dari informasi pihak Polairud yang menemukan satwa tersebut di ruang kemudi yang dititip kepada awak kapal.

Baca juga: Sita 11 Satwa Dilindungi dari Rumah Warga di Lumajang, Polisi: Kami Langsung Koordinasi dengan BKSDA

"Lantas melihat hal tersebut pihak Polairud langsung menginfokan ke pihak Karantina Wilayah Kerja Pelabuhan Laut Manado dan langsung terjun bersama-sama mengamankan satwa tersebut di kantor Karantina," ujarnya.

Hesti mengatakan, pihaknya memintai keterangan kepada awak kapal.

"Berdasarkan informasi dari awak kapal, dirinya mengaku hanya dititipi dan tidak kenal pemiliknya," sebut Hesti.

Baca juga: Imbas Ada Gajah Mati, BKSDA Evaluasi Pengelolaan Satwa di KBS

Menurut Hesti, keberhasilan digagalkannya penyelundupan ini berkat kerja sama yang baik antara Karantina Pertanian Manado dengan pihak Polairud.

Kepala Karantina Pertanian Manado, Donni Muksydayan mengatakan, setelah satwa dilindungi tersebut diamankan, pihaknya langsung mengkomunikasikan ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), untuk mengetahui jenis satwa tersebut.

"Setelah diidentifikasi, bahwa satwa tersebut terdiri dari dua ekor Siamang (Symphalangus syndactylus) dan satu ekor Owa ungko (Hylobates agilis) yang merupakan jenis satwa yang dilindungi (apendix 1)," kata Donni.

Selanjutnya, terhadap tiga satwa tersebut diserahkan ke pihak BKSDA melalui berita acara serah terima dari Karantina kepada BKSDA.

"Kemudian dibawa ke Pusat Penyelamatan Satwa (PPS) Tasikoki, yang disaksikan oleh pihak Polairud dan Polsek Pelabuhan Manado," tandas Donni.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com