SPKLU di Bajo ini mengusung konsep fast charging berdaya DC 50 kW dan AC 22 KW, sehingga pengisian energi kendaraan listrik dari 0 persen sampai penuh 100 persen maksimal dalam waktu 2 jam, menyesuaikan kapasitas baterai kendaraan listrik pengguna.
Bob menyebutkan, penggunaan kendaraan listrik jauh lebih efisien dibanding menggunakan kendaraan yang mengkonsumsi BBM, dengan perbandingan setiap satu liter BBM setara dengan 1,3 kilo Watt hour (kWh) listrik.
Harga BBM per satu liter sekitar Rp 7.000-Rp 8.000, sementara tarif listrik per satu kWh hanya sekitar Rp 1.400-an.
Ini berarti, menggunakan listrik lebih murah seperlimanya dibandingkan pemakaian satu liter bensin.
Pemakaian satu liter BBM hanya bisa menempuh sekitar 10-12 km, di mana ongkos satu liter bensin sekitar Rp 8.000.
Baca juga: Gempa M 5,1 Guncang Lembata NTT, Tak Berpotensi Tsunami
Adapun jarak tempuh per liter bensin setara dengan konsumsi listrik sebesar 1,3 kWh, di mana harga listrik per kWh hanya sekitar Rp 1.400.
"Sehingga menggunakan kendaraan listrik untuk menempuh jarak 10-12 km menghabiskan biaya Rp 1.820 saja," jelas Bob.
SPKLU tersebut juga sudah terintegrasi dengan aplikasi Charge.IN yang dapat memudahkan pemilik mobil listrik mengontrol dan memonitor pengisian daya di SPKLU.
Aplikasi PLN Charge.IN sudah tersedia di Google Playstore khusus untuk Android.
Charge.IN juga ada dalam aplikasi PLN Mobile.
Menurut Bob Saril, PLN akan terus menambah titik lokasi SPKLU di NTT, sehingga keberadaan fasilitas pengisian energi kendaraan listrik lebih merata dan menciptakan daya tarik masyarakat dalam menggunakan kendaraan listrik.
"Kami akan terus menambah titik SPKLU di Nusa Tenggara Timur, seperti di Kota Kupang, Kota Ende, Kota Maumere dan Kota Waingapu untuk mendukung menciptakan ekosistem kendaraan listrik, sehingga pertumbuhan penggunaan kendaraan listrik akan lebih cepat nantinya," ujar Bob.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.