Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tokoh KKB Yahukimo Temianus Magayang Ternyata adalah Kepala Desa

Kompas.com - 29/11/2021, 18:14 WIB
Dhias Suwandi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Setelah ditangkap di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua, pada Sabtu (27/11/2021) lalu, identitas salah satu pentolan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Temianus Magayang mulai terungkap.

Temianus yang juga dikenal sebagai Demius Magayang, rupanya masih cukup muda dan baru berusia 25 tahun.

Namun yang mengagetkan, Temianus ternyata adalah seorang kepala desa.

"Yang menarik dari Temianus Magayang yang berusia 25 tahun, pekerjaannya adalah Kepala Desa Sesepi, Distrik Kwelamdua," ujar Direskrimum Polda Papua Kombes Faizal Ramadhani di Jayapura, Senin (29/11/2021).

Baca juga: Daftar Kejahatan Tokoh KKB Yahukimo Temianus Magayang, Pembunuhan hingga Kepemilikan Senjata Api

Dimungkinkan gunakan dana desa untuk operasional

Dengan status sebagai kepala desa, Temianus Magayang yang terlibat beberapa kasus pembunuhan, berpotensi menggunakan dana desa dalam operasional kelompoknya.

Namun Faizal mengaku belum dapat menyimpulkan hal tersebut dan akan menunggu tersangka bisa diperiksa.

"Ketika dokter menyatakan tersangka sudah sembuh kita akan lakukan pendalaman terhadap data profil Temianus," kata dia.

Baca juga: Sosok Temianus Magayang, Pentolan KKB Otak Kerusuhan Yahukimo, Terlibat Rentetan Pembunuhan dan Tertembak Saat Ditangkap

Otak kerusuhan di Yahukimo

Temianus Magayang saat ini tengah menjalani perawatan medis di RS Bhayangkara Jayapura.

Sebab, saat ditangkap, aparat terpaksa menembak kakinya lantaran Temianus berupaya melawan.

Temianus Magayang merupakan salah satu otak dari berbagai aksi kriminal di Yahukimo.

Ia adalah sosok yang mengundang Tendius Gwijangge untuk datang ke Yahukimo dan melakukan serangkaian aksi bersama Senat Soll.

Baca juga: Sempat Masuk DPO, Pentolan KKB Yahukimo Ditangkap Satgas Nemangkawi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting Listrik

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting Listrik

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com